-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Diskominfo Prov.Jabar Perkenalkan Aplikasi Baru

60menit.com
Kamis, 12 September 2013

BANDUNG - Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa Barat untuk yang kesekian kalinya menyelenggarakan sosialisasi aplikasi kedinasan. Kali ini, Kamis (12/9) di Aula Lt.IV Diskominfo diselenggarakan sosialisasi tentang Aplikasi Data Tak terstruktur terhadap para pejabat esselon IV dan pelaksana di lingkungan OPD Provinsi Jawa Barat.

 
Menurut panitia penyelenggara, Kasie Kompilasi Data Diskominfo Rulianti, bahwa aplikasi Data Tak Tersruktur ini telah digunakan oleh para PNS di lingkungan Pemprov. jabar dan PNS di OPD Kab/Ko se-Jawa Barat. "Untuk kali ini, materi sosialisasi khusus untuk aplikasi dengan fitur tambahan tertentu seperti ; fitur berita, fitur chatting dan fitur profil yang dimodifikasi.
 
Melalui aplikasi yang terbangun ini, setiap PNS tertutama mereka yang berstatus pejabat dapat menggunakannya untuk menyimpan dokumen dalam format seperti, pdf, exel, power point, word image, dll. Dokumen yang disimpan itu bisa untuk kategori pribadi, kelompok, instansi atau kategori bersama. Hanya masing-masing anggota kategori tersebut yang dapat melihat atau mendownload dokumen tersebut.
 
Aplikasi ini sungguh bermanfaat untuk menyimpan dokumen dan dapat dibuka dimana saja karena disimpan pada system jaringan internet. Bila kita berada di luar kantor atau sedang berdinas ke luar kota kemudian kita memerlukan sebuah dokumen, maka kita tinggal mengakses alamatnya dan kemudian mendownloadnya, jelas Rulianti.  
 
Diskominfo Prov. Jabar sebagai instansi yang bertanggung jawab atas penggunanaan system informasi di Pemerintah Provinsi Jawa Barat akan terus mensosialisasikan berbagai aplikasi kedinasan dengan tujuan untuk membantu akselerasi dan kemudahan dalam pelaksanaan pekerjaan.  
 
Hadir pada kesempatan sosialisasi aplikasi tersebut, sekitar 100 PNS di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat. Untuk lebih memahami tatacara penggunaan aplikasi, maka pada saat berikutnya akan dilakukan Bimbingan Teknologi (Bimtek) selama dua hari. (Ly/JBR)