BANDUNG - Kunjungan kerja Wali Kota Bandung M. Ridwan Kamil di Amerika Serikat, di mulai dari Washington DC., tepatnya di Museum Nasional Washington DC. Di Gedung tersebut Wali Kota Bandung memaparkan mengenai konsep dan agenda Bandung Smart City, Senin (1/6/2015)
Selain memaparkan mengenai Bandung Smart City, Kota Bandung pun mewakili asia bersama tujuh (7) Kota dunia lainnya mendirikan Global Smart City dan Community Coalition. Selain Bandung kota lainnya yang tergabung dalam forum tersebut adalah Amsterdam (Belanda) mewakili Eropa dan Houston (Amerika Serikat) mewakili Amerika.
Pemaparan Wali Kota Bandung yang dilakukan di depan peserta global smart City and Community Coalition di Washington DC. mendapat apresiasi yang sangat baik dari para peserta, karena mereka menilai belum banyak Kota di Asia yang menerapakan konsep smart city tersebut.
Wali Kota Bandung menjelaskan mengenai konsep Samrt City melalui Bandung Command Center (BCC) yang dibangunnya dan sudah mulai beroperasi di awal tahun 2015. Salah satu hal yang disampaikannya mengenai BCC tersebut, menurut wali kota adalah, bagaimana dirinya bisa mengambil keputusan secara cepat dan tepat. Hal itu bisa terjadi karena di BCC data mengenai Pemerintahan Kota Bandung sangatlah lengkap.
Selain pemaparan Wali Kota Bandung, dalam forum tersebut Kota Bandung juga menampilkan pameran mengenai BCC. Dalam kesempatan saat itu Raja Belanda William Alexander berkunjung ke stand BCC, Wali Kota Bandungpun, memanfaatkan kesempatan itu untuk menjelaskan lebih jauh mengenai Bandung Smart City melalui BCCnya.
Setelah mendapat penjelasan dari Wali Kota Bandung mengenai BCC, Raja Belanda menghargai usaha yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Bandung, dalam smart city concept dan keterlibatan Kota Bandung dalam Global Smart City dan Community Coalition.
Raja William Alexander pun mengungkapkan bahwa Kota Bandung mempunyai peran yang strategis di bidang smart city di kancah global
Hasil pertemuan forum global smart city dan Community Coalition itu diantaranya adalah pada tahun 2016 diagendakan Kota Bandung mewakili asia menjadi host global smart city and Community Coalition, bersama dengan Amsterdam mewakili Eropa dan Houston mewakili Amerika.
(zhov)