-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Program Sholat Subuh Berjamaah Suatu Cetusan Yang Cerdas Bagi Ridwan Kamil

60menit.com
Selasa, 14 November 2017

Salah satu acara Ridwan Kamil ketika ceramah saat salat subuh berjamaah

BANDUNG, 60MENIT.COM – (Selasa, 17-10-2017) Walikota Bandung Mohamad Ridwan kamil ST, MUD menciptakan salah satu program yang brilian yaitu dengan menggelar Sholat Subuh berjamaah pada tiap warga kota bandung dari30 (tiga puluh) Kecamatan ditiap RW yang ada di wilayah kota bandung.

Hal ini merupakan suatu terobosan yang sangat cerdas bagi pandangan kami (redaksi 60menit.com), karena dengan menggelar kegiatan tersebut maka terlihat jelas suatu karakter dan penjiwaan yang sudah meresap pada walikota bandung ini adalah suatu jiwa yang positif dari implementasi keyakinannya dan penghayatan keagamaan (keislamannya) bahwa Ridwan kamil memeiliki suatu tanggung jawab yang besar dalam islam terhadap warganya bahwa dengan melaksanakan sholat subuh berjamaah disitu ada limpahan barokah yang menghimpun kekuatan keimanan hingga mengarah kepada suatu kemajuan dan kemakmuranwarga kota bandung.

Hal inipatut dicontoh oleh tiap pimpinan yang warganya dominan muslim, karena seorang pemimpin memberikan contoh yang baik terhadap warganya yaitu dengan menjalankan ajaran agama sebagai tolak ukur kekuatan dan kemajuan negara ataupun daerah dengan cara menambah keimanan, sehingga warga makin kuat dan bersemangat dalam mengikuti aturan dan menjalankan sebuah aturan yang telah di ciptakanoleh pimpinannya.

Ada beberapa kebaikan yang dilakukan oleh pimpinan kota bandung ini terhadapwarganya, selain bersilaturahmi pada tiap warga diseluruh kota bandung juga bisa bertukar pikiran atau mendengar aspirasi pada tiap warga, sehingga harapan dan keinginan warga bisa langsung didengar oleh pmpinannya tidak melalui telinga dan pandangan mata orang lain maupun stapnta (pembatunya), sehingga seorang pimpinan bisa jelas mendengar langsung keluhan dan harapan warganya.

Hal ini pernah dicontohkan dalam pimpinan umat islam pada jaman kalifah sayidina Umar Bin Ustman, beliau langsung turun ke lapangan dengan menyamar sebagai warga biasa, supaya bisa mendengar dan melihat secara langsung apa yang terjadi pada warganya, sehingga disitu bisa melihat dengan jelas tragedi tragedi yang terjadi dan warga bisa memberikan keluhan dan harapan terhadap pimpinannya.

Salah contoh yang dilakukan walikota Bandung M. Ridwan Kamil yaitu ketika giat shalat subuh berjamaah di Masid Al Khusyu gang warga jalan pagarsih, Kelurahan Cibadak Kecamatan Astanaanyar, Minggu (23/4/2017).

Emil sapaan Ridwan Kamil didamping ibunda tercintanya (Ma Ci) berharap solat subuh berjamaah rutin dilakukan oleh warga Astanaanyar untuk menjalin silatrurahmi dan meramaikan masjid.

Gerakan solat subuh keliling (Subling) rutin dilakukan oleh jajaran pejabat Pemkot, menurut Emil orang yang paling beruntung adalah yang memfaantkan waktu dengan berbuat baik termasuk solat subuh perbuatan yang baik.

Emil juga mengingatkan agar selalu mentaati peraturan sehingga Kota Bandung yang sudah ditata akan terjaga keindahannya. "Jangan sampai rajin ke masjid tapi melanggar hukum ," ujarnya.

Di sela ceramahnya Emil minta maaf ke warga Pagarsih karena akan ada pembongkaran jalan untuk membuat basement air . "Saya minta maaf pasti tergaggu ada pembongkaran tapi semua untuk mengatasi banjir, pembangunan perlu pengorbanan," ujar Emil.

Menurut Emil Jalan Pagarsih sedang sakit harus diobati tapi obatnya tahun ini sangat pahit agar benar-benar sehat .

Nah sikap inilah salah satu contoh yang baiknya luarbiasa menurut pengamatan redaksi 60meni.com karena ini adalah yang patut dilakukan oleh tiap pimpinan, dia merasakan penderitaan warganya, ketika salah anggota badan dalam keadaan sakit maka seluruh badan merasakan penderitaan sakitnya, sehingga solusi dan penerangan pemecahan masalah akan cepat terpecahkan dari jalan keluarnya.

Hal ini yang dilakukan walikota bandung (kang emil) pada warganya di seluruhpelosok (30 kecamatan) yang ada di kota bandung dengan jadwal yang bergiliran.

Salat subuh berjamaah ini selain diikuti warga setempat harus hadir pula oleh camat beserta lurahnya yang bertugas di daerah tersebut, sebagai pengelola informasi kota bandung yaitu Kepala Badan Humas Pemkot Bandung yang selalu hadir pada tiap kegiatn subling tersebut, supaya bisa mengekspos berita pada tiap warga kota bandung dengankegiatan yang mulia ini. (Zhovena).