-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Ke Kabupaten Simeulue Jangan Lupa Cicipi Lobster Simeulue

60menit.com
Sabtu, 16 Maret 2013

LOBSTER..!!! Hanya itu yang terbayang di benak setiap orang yang berkesempatan mengunjungi Pulau Simeulue, negeri legenda kearifan lokal "smong". 

Meskipun populasi lobster yang dalam bahasa lokal disebut lahok diduga telah menyusut, namun tidak sulit untuk menikmati menu istimewa kelas wahid tersebut di Simeulue. Olahan lobster paling terkenal adalah yang dicampur dengan mie kuning atau disebut mie lobster ala Simeulu yang hanya tersedia di beberapa tempat tertentu.

Lobster-lobster yang akan diolah adalah lobster segar yang telah disediakan di kolam penampungan khusus. Lobster ini baru ditangkap jika ada pesanan dari pengunjung. Pemesan juga bisa memilih sendiri lobster yang akan dimasak, setelah dipilih kemudian ditimbang dan dimasak di depan pemesan.

Soal harga memang berbeda, untuk seporsi mie lobster biasanya disesuaikan dengan harga lobster itu sendiri. Harga lobster di Simeulue perkilogramnya bervariasi antara Rp 170-300 ribu rupiah. Dengan mengetahui harganya pemesan juga bisa menyesuaikan dengan isi kantong dan tidak perlu was-was.

Ogek Demai, 53 tahun, salah seorang penjual mie lobster di Simeulue mengatakan para pengunjung sengaja datang ke warungnya sambil untuk menikmati pantai Teluk Tengku Diujung dan Makam Tengku Diujung.

"Mie lobster di sini sering dipesan yang berkunjung kemari. Cuma terkadang kita kewalahan bila persediaan lobster sedang kurang, dan itupun terjadi pada saat nelayan tidak melaut akibat cuaca tidak bersahabat," katanya.

Peminat Mie Lobster ala Simeulue, yang dikelola Ogek Demai dapat djangkau dengan kendaraan roda dua dan roda empat. Persisnya 64 kilometer dari Kota Sinabang, Ibukota Kabupaten Simeulue. Bagi pengunjung yang tak sempat makan di sana juga bisa membawa pulang dan mengolahnya sendiri sesuai selera di rumah.

Lobster memang menjadi komoditas di pulau tersebut. Jika anda berkunjung ke sana namun tak sempat mencicipinya sangat tidak lengkap rasanya. MON