-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Intelektualitas dan Kepribadian, Hantarkan Eddy Marwoto Jabat Ka Satpol PP Kota Bandung

60menit.com
Sabtu, 11 April 2015

BANDUNG - Walikota Bandung Ridwan Kamil melantik kepala Satuan Polisi Pamong Praja Kota Bandung yang baru Eddy Marwoto serta Kepala Sekolah di tingkat Sekolah Dasar dan Menengah Pertama serta melantik pengawas sekolah di Pemerintah Kota Bandung.

Acara pengambilan sumpah jabatan  di laksanakan di Gedung Serba Guna Balaikota Bandung, Jalan Wastukancana No 2, Jumat (10/4).

Setelah di lantik Eddy Marwoto serta Yayan Iriana, Kepala Sekolah SMP 19 Bandung yang selaku perwakilan dari lingkungan Pendidikan Kota Bandung membacakan Pakta Intergritas dan komitmen menolak suap.

Ridwan Kamil menjelaskan kalau terpilihnya Eddy Marwoto sebagai Kepala Satuan Pamong Praja yang baru di Kota Bandung hasil dari seleksi.
Ia juga menambahkan bahwa Eddy dalam proses pemilihannya memiliki konsep dan nilai-nilai intelektualitas dan nilai kepribadian yang menurut panitia sangat baik.

"Kita wawancara, pak Eddy punya konsep juga, punya nilai intelektualitas dan nilai kepribadian yang menurut panitia sangat baik. Jadi betul-betul saya memilih berdasarkan nilai yang diberikan oleh kepanitian," ujar Ridwan Kamil.

Ia juga berharap kepada Eddy dalam penyelenggaran KAA yang semakin dekat ini agar cepat untuk melakukan kegiatan-kegiatan penertiban dan penegakan perda yang harus segera dilakukan.

"Reklame ilegal, penataan PKL di ring 1,2 dan 3 waktu KAA jadi titipan untuk penegakan. Lain-lainnya bisa dikondisikan sesuai jadwal," ungkapnya.

Sementara itu Eddy Marwoto seusai dilantik mengatakan ada beberapa macam perubahan yang ia akan lakukan di lingkungan kerjanya di Satpol PP yaitu akan ada lima langkah gerak yang dilakukan di Satpol PP.

Perhatian pertama dari Eddy adalah penguatan kelembagaan yang berkaitan dengan sarana prasarana dan sumber daya manusia dari Satpol PP. Ia menekankan untuk membenahi masalah internal terlebih dahulu. Yang kedua ia akan mengoptimalisasikan pendelegasian wewenang di wilayah Satpol PP.

Selanjutnya perhatian Eddy beralih ke masalah Inovasi, kolaborasi dan desentralisasi. "Tentunya hal itu akan kita fungsikan di Satpol PP yang bekerjasama dengan jajaran samping yaitu TNI dan polisi" ucap Eddy.

Penguatan kapasitas personal internal dan eksternal serta optimalisasi dalam masalah IT adalah langkah Keempat dan kelima yang akan dilakukan Eddy guna menjadikan kinerja Satpol PP Kota Bandung lebih baik.

"Kita ingin nanti ada laporan dari media sosial, atau kita nanti akan koneksikan dengan Bandung Command Center. Kita akan berdayakan di satpol pp, kita juga nantinya akan tempatkan CCTV yang tentunya diwilayah yang rawan pelanggaran K3" pungkas Eddy. (cev)