-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Sejumlah Himpunan Mahasiswa Temui Ridwan Kamil

60menit.com
Selasa, 30 Juni 2015

BANDUNG - Dalam Penyampaian informasi dan komunikasi program pemerintah kota Bandung kepada Aliansi Mahasiswa Bandung di ruang audiotorium Balaikota Bandung, Selasa (30/6)  Walikota Bandung Ridwan Kamil mengatakan akan membuat tradisi baru kepada forum mahasiswa.

Nantinya forum mahasiswa akan membentuk aliansi mahasiswa yang secara konstruktif mengkritisi pemerintah Kota Bandung dengan cara-cara yang komunikatif.

"Daripada demo-demo gak jelas, saya menantang mereka untuk membentuk forum, yang kemudian acaranya akan rutin dan difasilitasi oleh asisten 1,"ujarnya.

Sehingga menurutnya, masukan masyarakat via mahasiswa bisa ditampung dan bisa jadi masukan untuk membangun Bandung. Karenanya, membangun kota ini juga perlu peran dari semua lapisan masyarakat.

"Kita ngobrol baik-baik aja, jangan sampai ada udang di balik batu, tapi memang tujuannya untuk menyampaikan kritisi-kritisi,"ungkapnya.
Pria yang disapa Emil ini juga menuturkan jika dalam teori perubahan sebuah kota itu ada empat aspek penting, meliputi pemerintah, pebisnis, elemen masyarakat dan media.

Menurutnya, jika masyarakat Indonesia mengandalkan pemerintah saja untuk melakukan perubahan dalam sistem kemasyarakatan, hal itu hanya akan membawa seperempat perubahan. Maka dari itu, seperempat perubahan lainnya dapat dilakukan oleh pebisnis dengan modalnya dan sisanya oleh komponen masyarakat dan media.

Sementara itu, Emil menjelaskan jika sekelompok mahasiswa ini memerankan sistem perubahan dari elemen masyarakat. Ia juga menambahkan ada beberapa kelompok masyarakat yang kritis namun ada kepentingan  lain dibalik sikap kritis tersebut.

"Kalau kelompok mahasiswa saya kira idealismenya tinggi. Jadi saya senang berarti ada indepedensi dalam menganalisa situasi." Imbuhnya
Pada acara tersebut, forum mahasiswa yang hadir diwakili oleh perwakilan mahasiswa dari HMI, GMKI, PMII, GMNI dan PMKRI. (cep/al/zho)