-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Subhanalloh... Inilah 7 Amalan Saat Berbuka Puasa

60menit.com
Sabtu, 27 Juni 2015

Untuk kamu-kamu yang mengaku beriman dan melaksanakan puasa Ramadhan agar memperoleh gelar mutaqin, berikut ini kami sajikan 6 amalan yang sebaiknya kamu lakukan saat berbuka puasa. Agar puasa yang kamu lakukan bernilai pahala yang optimal.

1. Hanya Berbuka Setelah Masuk Waktunya

Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman:

"Kemudian sempurnakanlah puasa hingga malam." (Surah Al-Baqarah, 2: 187)

"Malam" yang dimaksud dalam ayat tersebut dijelaskan oleh Imam Ibnu Katsir, "Berbuka puasa ketika terbenamnya matahari adalah tuntunan dari hukum syara' sebagaimana tercantum dalam dua kitab Shahih, dari Amir Al-Mukminin 'Umar bin Al-Khaththab radhiyallahu 'anhu, Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda: "Jika malam telah tiba dari sini, dan siang telah berakhir dari sini, maka orang yang berpuasa hendaklah segera berbuka." (Shahih Al-Bukhari, no. 1954. Musim, no. 1100).

2. Menyegerakan Berbuka Puasa

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Manusia sentiasa dalam kebaikan selama mana mereka menyegerakan dalam berbuka." (Shahih Al-Bukhari, no. 1957. Muslim, no. 1098)

Aliran sesat Syiah adalah aliran yang melanggar hadits Rasulullah Shallallahu 'Alaihi wa Sallam ini. Golongan sesat ini hanya mau melaksanakan buka puasa saat menjelang masuk waktu Isya', saat mega-merah di ufuk barat telah hilang dan malam menjadi gelap.

Bahkan ini termasuk amalan yang dikenal di kalangan ahli kitab (Yahudi dan Nashara), di mana mereka hanya berbuka apabila telah masuk lewat malam, iaitu ketika telah tampak bintang-bintang di langit.

3. Berdoa Saat Berbuka Puasa

Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Bagi orang yang berpuasa di saat dia berbuka ada doa yang mustajab." (Musnad Ath-Thayalisi, no. 2262)

Dari itu, 'Abdullah bin 'Amr bin Al Ash tatkala berbuka, beliau pun berdoa untuk anggota keluarga dan untuk anak-anaknya, demikian pula anak dan keluarganya juga turut berdoa.

Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Ada tiga orang yang doanya tidak ditolak; (iaitu) Pemimpin yang adil, orang yang berpuasa hingga dia berbuka, dan do'a orang yang terzalimi." (Musnad Ahmad, no. 8043. Sunan At-Tirmidzi, no. 3598. Ad-Du'a oleh Ath-Thabrani, no. 1315. Kata At-Tirmidzi, ini hadis hasan)

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Sesungguhnya bagi orang yang berpuasa, di saat waktu berbukanya itu ada do'a yang tidak tertolak."

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam ketika berbuka puasa, beliau mengucapkan (berdoa):

"Telah hilanglah rasa haus, salur-salur darah dan tenggorokan pun telah basah, dan telah tetaplah pahala, in-syaa-Allah." (Sunan Abi Dawud, no. 2357, hasan)

4. Berbuka dengan Ruthab, atau Tamr, atau Air Dingin

Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Apabila salah seorang dari kalian berbuka, maka berbukalah dengan tamr, jika tidak menemuinya maka berbukalah dengan air sejuk kerana ia membersihkan." (Sunan At-Tirmidzi, no. 695, dhaif)

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam beliau berbuka dengan beberapa butir ruthab (yakni kurma segar yang baru masak – pent.) sebelum beliau melaksanakan solat, jika tidak didapatkan ruthab, beliau berbuka dengan tamr (kurma kering), jika tidak didapatkan tamr, beliau pun berbuka dengan meminum beberapa teguk air sejuk. (Sunan Abi Dawud, no. 2356. At-Tirmidzi, no. 696, shahih)

5. Tidak Berlebihan dalam Berbuka

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Makan dan minumlah, berpakaianlah, dan bersedekahlah, selagi mana bukan untuk bersombong dan berbuat boros." (Musnad Ahmad, no. 6695, hasan)

6. Memberi Makan untuk Berbuka

Rasulullah Shallallahu 'alaihi wa Sallam bersabda:

"Siapa memberi makan untuk orang-orang yang berpuasa, maka baginya pahala seperti orang yang berpuasa tersebut, tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa tersebut sedikit pun."

7. Mendoakan Orang yang Memberi Makanan Berbuka

Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam datang kepada Sa'd bin 'Ubadah. Sa'd pun menghidangkan untuk beliau roti dan minyak, lalu beliau pun memakannya. Kemudian Nabi Shallallahu 'alaihi wa Sallam pun mengucapkan:

"Orang-orang yang berpuasa telah berbuka di sisimu, orang-orang yang baik memakan makananmu, dan para malaikat pun mendoakanmu." (Sunan Abi Dawud, no. 3854. Ibn Majah, no. 1747, shahih)

Doa-doa yang pernah diucapkan nabi pada orang yang memberi makan adalah sebagai berikut, bisa dipilih salah satu:

"Ya Allah, berkahilah mereka pada apa yang Engkau rezekikan pada mereka, ampunilah mereka dan rahmatilah mereka." (Musnad Ahmad, no. 16675. Shahih Muslim, no. 2042. Sunan Abi Dawud, no. 3729)

"Ya Allah, ampunilah mereka, sayangilah mereka, dan berilah barakah pada makanan yang telah Engkau berikan kepada mereka." (Musnad Ahmad, no. 17673. shahih)

"Semoga orang-orang yang baik memakan makananmu, para malaikat mendoakanmu, dan orang-orang yang berpuasa berbuka di tempatmu." (Musnad Ahmad, no. 12406. shahih)

"Ya Allah, berikanlah makan kepada orang yang memberiku makan, dan berilah minum kepada orang yang memberiku minum." (Shahih Muslim, no. 2055). *** (fimadani.com)