-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Pemkot Bandung Prioritaskan Sirkulasi Air di Batununggal

60menit.com
Rabu, 02 September 2015

BANDUNG - Pemerintah Kota Bandung akan memprioritaskan kecamatan Batununggal dalam hal sirkulasi air untuk penanganan banjir. Hal itu dikatakan Walikota Bandung saat sapa warga di Kecamatan Batununggal, Rabu (2/8/2015).

menurutnya Kecamatan Batununggal berbeda dengan semua kecamatan di Kota Bandung, selain memliki jumlah penduduk yang sangat besar juga memliki banyak aliran sungai.

"Batununggal ini istimewa dari semua kecamatan, Batununggal lah yang penduduknya mencapai 139 ribu dan jumlah sungai yang lewat ada 18 sungai, jadi kecamatan ini kita prioritaskan untuk sirkulasi air," Ujar Ridwan Kamil.
           
Menurutnya sesuai hasil temuan di lapangan, banjir terjadi dikarenakan kerumitan persilangan 18 sungai, persimpangan jalan dan pemukiman.
"Rata-rata banjirnya daerah sini itu karena perlintasan tadi, perlintasan air ketemu jalan dimana dibawahnya tidak bisa terakses dan sering kali diperburuk oleh pipa-pipa raksasa yang melintang yang menyebabkan sampahnya tersendat," Katanya.
           
Di sisa tahun 2015 Ridwan Kamil berupaya akan mengurai masalah air di kecamatan Batununggal. "Fokusnya di daerah sini adalah masalah-masalah air," Tandasnya.

Ridwan berpendapat Bandung ini sebenarnya adalah water front dengan jumlah anak sungai yang mencapai 40 sungai. Ridwan pun bertekad di masa kepemimpinannya secara pelan pelan ingin mengubah pola pikir masyarakat agar menghormati sungai dengan cara menjadi sungai sebagai wajah depan.
           
Khusus di daerah Kebon Gedang, Ridwan Kamil berencana akan melakukan penataan sekitar sungai dengan membangun wisata air dengan estimasi anggaran sebesar 3 sampai 4 milliar. Konsepnya serupa dengan konsep wisata air seperti sungai epicentrum di Jakarta. Selain penataan kawasan sungai, akan ada penataan di sepanjang Jalur rel kereta api dan pengalihan arus belok lalu lintas di bawah fly over di kawasan Jembatan Opat Kiaracondong.

Imbau Camat Untuk Sapa Warga
Pada program sapa warga kali ini, Ridwan Kamil juga memerintahkan kepada para camat untuk juga mengadakan program sapa warga.

"Hari ini saya sudah perintahkan para camat harus ada program sapa warga, kalau Walikota seminggu sekali sapa warga di kecamatan. para Camat seminggu sekali ke kelurahan, Lurah seminggu sekali ke tingkat RW," Ujarnya.
           
Menurutnya, dalam program tersebut terjadi proses observasi, diskusi yang dapat melahirkan solusi-solusi setempat yang akan membuat perubahan di Bandung ini akan terjadi lebih cepat.

Sementara itu berkaitan dengan program satu RW satu taman bermain, pemkot Bandung bertekad akan membeli lahan-lahan kosong untuk dijadikan Ruang Terbuka Hijau (RTH).
"Saya mengarahkan pada Lurah dan Camat untuk segera mengajukan data-data yang nanti dijadikan aset dan ujungnya akan dijadikan sebagai RTH," Katanya.
           
Untuk di kawasan Binong, Ridwan menjelaskan terdapat tanah seluas 7000 meter persegi, sekitar 3000 meter persegi akan dibangun alun-alun Batununggal, 1000 meter persegi untuk kantor kelurahan dan sisanya diperuntukan untuk pasar. "Itu kita rencanakan tahun ini, tahun depan kita eksekusi termasuk pembebasan tanah," pungkasnya. (cep/zho)