 |
| Beko Sedang Lakukan Pengerukan Sektor 8 Sungai Citarum *28-08-2018 |
BANDUNG, 60MENIT.COM - Selasa (28/08/2018) Kondisi sungai Citarum yang saat ini mengalami penyusutan alirannya, dimanfaatkan Dansektor 8 Kolonel Czi Aby Ismawan untuk melakukan pengerukan. Dengan dibantu alat berat berupa Excavator long arm yang merupakan bantuan dari Balai Besar Wilayah Sungai (BBWS) Citarum, kegiatan ini dapat dilaksanakan
Hal ini mengingat kondisi aliran sungai pada saat ini sangat dangkal, yang diakibatkan musim kemarau yang panjang. Sehingga kondisi ini akan memudahkan pengerukan sedimentasi di sungai Citarum serta mempermudah juga dilakukannya pembenahan dan penataan Bantaran.
Pada saat ditemui dipinggir Bantaran Dansektor 8 kolonel Czi Aby Ismawan mengatakan," hari ini kita mulai pengerukan sedimen di bantaran sungai Citarum, kegiatan ini akan berlanjut sampai dengan Sungai Citarum kembali seperti semula. Awalnya kegiatan ini kita rencanakan dilakukan pada awal tahun, namun dikarenakan keterbatasan dukungan alat yang ada pengerukan baru dapat kita laksanakan sekarang,
," saya sangat berterima kasih kepada BBWS Citarum, yang hari ini sudah memberikan support berupa dukungan alat berat untuk pengerukan sedimen, di sektor 8 sendiri sedimen yang akan dikeruk kurang lebih 3,5 KM sepanjang kanan dan kiri bantaran. Ketebalannya saat ini kurang lebih 1 sampai 2 meter, kemudian kelebaran sedimen berfariasi paling kecil 3 meter dan paling besar 20 meter atau setengah sungai", jelasnya
Lanjut Dansektor," saya berharap saat ini masih keburu, air belum naik hujan juga belum sering turun. Mudah-mudahan apa yang kita kerjakan sekarang pada musim hujan nanti dapat mengurangi dampak banjir yang sering terjadi diwilayah ini", harap Dansektor
Sementara menurut Joko Dwi Priyono salah satu petugas dari BBWS Citarum mengatakan," Bantuan 1 alat berat long arm ke sektor 8 bertujuan untuk penataan sepadan dan normalisasi sungai Citarum. Hal ini dilakukan mengingat kondisi aliran sungai Citarum saat ini sedang dalam kondisi kering, sehingga mempermudah pelaksanaan kegiatan pengerukan sedimen ini",Ucapnya (T.PRO)