-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Perlahan Namun Pasti - Sektor 5 Sukseskan Program Revitalisasi Citarum

60menit.com
Rabu, 12 September 2018


Bantaran Sektor 5 wilayah Desa Mekarsari *12-09-2018

BANDUNG, 60MENIT.COM - Rabu (12-09-2018) Program Citarum Harum walaupun jauh dari waktu yang sudah ditargetkan oleh Pemerintah melalui komitmen yang diungkapkan oleh Presiden melalui Kepres No. 15 Th. 2018 yang baru berjalan 1 (Satu) Tahun kini sisa 6 (Enam) Tahun lagi.


Bantaran Sungai Kp. Ceuri Desa Mekarsari *11-09-2018
Dansektor 5 Citarum Harum (Kol. Inf. Dadang Rahadiansyah) mengatakan pada awak media di poskonya (12-09-2018) "Kami terus berkarya seperti halnya sektor lainnya, karena disini tidak ada pabrik yang berlimbah B3, maka kami berkewajiban menata dan membenahi bantaran sungai dengan pengerukan dan penghijauan dan memperindah lingkungan juga melakukan sosialisasi terhadap masyarakat tentang Revitalisasi Sungai Citarum" Tegasnya.

Penataan Taman Bantaran Bojongemas *12-09-2018
"Merubah mindset terhadap masyarakat yang selama ini kurang peduli terhadap lingkungan ini adalah tujuan kami, sudah dilakukan beberapa upaya dengan sosialisasi dengan beberapa forum dan kegiatan seminar terhadap masyarakat dan akhirnya lumayan ada perubahan, namun kami masih lakukan sosialisasi sampai saat ini pun" Terang Dansektor 5.

"Hari ini kami melakukan karya bakti dibeberapa Subsektor dengan wilayahnya masing-masing, dan jelas kami terus fokus dengan tugas ini" Pungkasnya.

Bantaran Sungai Kp. Sapan Cagak Bojongemas *12-09-2018
Pelda Maman Sulaeman (Dansubsektor II) menyatakan " Pasukan kami hari ini melakukan Penanaman Pohon dan Pembuatan Taman Icon di Kp. Sapan Cagak Bojongemas dan pengawasan Beko yang kini lagi membenahi bantaran sungai" Ucapnya.

Air Sungai Tampak Bening (Sungai Koyod Rancakasumba *12-09-2018
Subsektor III kini melakukan pengecekan kandungan air sungai memang saat ini terlihat hitam namun itu hanya pandangan semata pantulan dari dasar sungai dan ternyata airnya bening, karena di Kampung Koyod dan sepanjang wilayah Sektor 5 tidak ada pabrik pembuang limbah B3, kalaupun dulu pernah keruh dan bau, limbah B3 itu hanya bawaan dari wilayah Sektor lain yang ada pabrik. Begitu yang dipaparkan oleh Dansubsektor III (Lettu Cba Tanto Budianto) di Sektor Rancakasumba. (Zhove)