 |
| 60Menit.com - Walikota Bandung (Oded M. Danial) bersama Dansektor 22 CH. (Kol. Inf. Asep Rahman Taufik) pada acara kunjungan ke Kawasan Bebas Sampah Kel. Malabar Kec. Lengkong, Selasa (21/01/2020) |
60MENIT.COM, Bandung ☐ Komandan Sektor 22 Citarum Harum (Kol. Inf. Asep Rahman Taufik) bersama Walikota Bandung (Oded M. Danial) melakukan kunjungan ke Kawasan Bebas Sampah (KBS) di Rw. 05 Kelurahan Malabar Kec. Lengkong Kota Bandung, Selasa (21/01/2020)
Kedatangan Walikota Bandung ke KBS Kelurahan Malabar merupakan kunjungan yang sudah direncanakan karena viralnya di Rw.05 sebagai wilayah yang menggunakan LOSEDA (Lodong Sesa Dapur) sebagai alat pengurai sampah organik pelengkap KBS yang diviralkan oleh Komandan Sektor 22 Citarum Harum.
"Kedatangan Mang Oded disini merupakan motifasi kepada warga masyarakat yang aktif menggalakan Program Kang Pisman, yang dilengkapi dengan sebuah alat pengurai sampah yaitu Loseda" jelas Mang Oded.
Walikota pun berasa senang atas kedatangannya disertai oleh Dansektor 22 Citarum Harum, Kadis DLHLK, Kabag Pemum, Camat Lengkong dan dan banyak unsur yang ikut, "ini merupakan hal yang luar biasa" katanya.
 |
| Meninjau Jaring Air di Anak Sungai Cikapundung Kolot Kel. Malabar |
"Setiap hari sabtu dan minggu Mang Oded mengunjungi masyarakat untuk mendorong dan menyemangati pengolah sampah, dengan segala motifasi, ada yang menggunakan Loseda, Biopori maupun dengan Pengomposan, bila semua masyarakat bisa seperti ini maka sampah akan habis di wilayah masing masing tidak usah membuang lagi ke TPS" jelasnya
PIPPK digelontorkan ke tiap Rw senilai 100 juta, Oded berharap, "semua Rw sabisa-bisa kudu bisa dan harus bisa, masa disini bisa di Rw lainnya tidak bisa, maka saya oftimis kedepannya masyarakat tudak ada lagi yang membuang sampahnya ke TPS, berarti masyarakat Kota Bandung sudah mulai berbudaya" tutup Oded.
 |
| 60Menit.com |
Kol. Inf. Asep Rahman Taufik mengatakan, "Kami menjalankan Program Ciarum Harum sangat bergandengan dengan program programnya, maka sangat mudah untuk berkolaborasi dengan aparat kewilayahan, dan beberapa hasil yang sudah diciptakan diantaranya Wetland Park Cisurupan sebuah kawasan embung air" ucap Dansektor.
"Bahkan beberpa saat lagi Pemkot Bandung akan membangun kolam retensi di Jl. Bima, ini pun Pemerintah Kota Bandung menganjurkan DPU untuk berkolaborasi dengan kami dari Satgas, artinya program citarum harum sangat sejalan dalam pembangunan di pemerintah Kota Bandung" ulas Dansektor
Bukti dari suksesi Program Citarum Harum berkolaborasi dengan Kota Bandung adalah dengan adanya karya yang diperbuat dalam pembangunan daerah, diantaranya meningkatkan program ODF, menciptakan KBS, masyarakat bebas Stunting, menata DAS yang mulai airnya membersih, melakukan penghijauan sebagai penanggulangan erosi dan banjir juga bisa meningkatkan bank air. Prinsipnya dengan program citarum harum kawasan daerah akan lebih baik lagi.
(Zho)