-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Kolonel Asep Rahman Pada Pisah Sambut Dansektor 22 Citarum Harum

60menit.com
Senin, 03 Agustus 2020

60menit.com - Kol. Inf. Asep Rahman Taufik, ketiaka acara pisah sambut, Balaikota Bandung, Senin (3/08)

60MENIT.COM, Bandung | Satgas Citarum Harum, sektor 22 menggelar serah terima jabatan dari Dansektor 22 lama (Kol. Inf. Asep Rahman Taufik) ke Dansektor 22 yang baru (Kol. Inf. Eppy Gustiawan) bertempat di ruang Auditorium Rosada, Balaikota Bandung, Senin (3/08).

Kol. Inf. Asep Rahman Taufik, mejabat sebagai Dansektor 22 Citarum Harum selama 2 tahun sejak Maret 2018, saat ini memangku jabatan Irutben di Sekolah Calon Perwira (Secapa).

Dansektor 22 Citarum Harum yang baru, berasal Asisten Operasi Kodam XVI Patimura Ambon, artinya sudah malang melintang berpetualang di lapangan, sebagai kelayakan konservasi sungai dan hutan untuk mengembalikan Sungai Citarum supaya Harum.


Kepada awak media, Kol. Inf. Asep Rahman Taufik mengatakan, Program Citarum Harum yang berpayung hukum Perpres No.15 Tahun 2018, merupakan gerakan konservasi Sungai Citarum dan sungai lainnya, bertajug Sungai Bersih dan Sehat, sehingga sungai bisa menjadi sumber hidup dan kehidupan bagi masyarakatnya.

"Perjuangan yang panjang untuk merubah paradigma masyatakat untuk berprilaku hidup bersih, mengedepankan kepedulian lingkungan, dengan melakukan sosialisasi yang masif disamping gerakan pembersihan langsung di tiap sungai, dengan meningkatkan kolaborasi dengan pemerintah dan aparat kewilayahan kunci sukses keberiasilan program citarum harum," katanya.

Disamping menggerakan pola hidup kebersihan sungai, Kol. Inf. Asep Rahman Taufik, menggerakan inisiatifnya di kepedulian lingkungan, yaitu melakukan Reboisasi menghijaukan lahan kritis Kawasan Bandung Utara (KBU) dan tiap DAS di Kota Bandung, hingga 83.500 pohon yg telah ditanam.


Tindakan penghijauan merupakan mengembalikan Sumber Air supaya berfungsi normal kembali se Bandung Raya, yang kini sudah hilang akibat penebangan pohon dan merubah fungsi lahan hutan menjadi perumahan.


Hal yang sama yang diungkapkan oleh Dansektor 22 baru (Kol. Inf. Eppy Gustiawan), bahkan ia menegaskan peran serta masyarakat, karena tidak serta merta TNI sendiri yang melakukan program citarum harum.

"Populasi penduduk meningkat sangat drastis, sehingga produksi sampah sangat meningkat, oleh sebab itu kita perlu bekerjasama dengan masyarakat yang digiring oleh pemerintahnya," jelas Kolonel Eppy.

Walikota Bandung, Oded M. Danial, pada sambutannya menyampaikan, "Tdak ada kata yang paling indah, baik dan benar kepada Bp.Kolonel Asep adalah Jaza Khoeron Jaza, yang telah mengabdikan dirinya untuk kepedulian kebersihan terhadap Kota Bandung," ujarnya.

(Zho)