Serius Selamatkan KBU, Satgas Citarum Sektor 22 Rutin Menanam dan Merawat Pohon

Baca Juga

60menit.com - Serka Agung dan Dansub 17-22 Sertu Suyanto) saat melaksanakan penanaman dan pemeliharaan pohon

60MENIT.COM, Bandung - Satgas Sektor 22 yang berada di bawah komando Kolonel Eppy Dustiawan S.I.P melaksanakan perawatan pohon yang telah di tanam diwilayah Kawasan Bandung Utara (KBU). Hal ini guna menjaga agar pohon yang selama ini di tanam oleh satgas dapat tumbuh dengan baik, sehingga kelak bisa bermanfaat untuk generasi masa depan. 

60menit.com

Hal ini seperti dikatakan Bamin Sektor 22 Serka Agung Setia Purnama yang di dampingi Dansubsektor 17 Sektor 22 Serka Suyanto pada saat melaksanakan perawatan, pemeliharaan dan perapihan pohon di wilayah RW 08 Desa Cikadut Kec. Cimenyan." Sejauh ini ada sekitar 450 pohon berbagai jenis yang sudah ternaman di Tahun 2020 seperti macademia 75 pohon, kidamar 50 pohon, ekalyptus 50 pohon, Surian 100 pohon, jeruk lemon 75 pohon dan alpukat 100 pohon. Upaya tersebut dilakukan tidak lain agar pohon yang telah ditanam tumbuh dengan baik dan bagus serta memiliki mutu dan kualitas sebagai pencegah erosi yang dapat berdampak pada hilirnya (kota Bandung)", kata Agung

Semua mata bisa melihat dan menyaksikan bencana longsor melalui beberapa media, lanjut Agung, baik cetak maupun elektronik yang terjadi di kota Bandung. Penyebab utamanya bukan hanya karena debit air yang cukup tinggi dan deras saja, namun juga diakibatkan dari rusaknya kawasan hulu. Untuk itu, menanam adalah senjata jitu guna mengantisipasi dan mencegah longsor atau bencana alam.

"Kita jangan hanya jago menanam, namun harus bisa memelihara dan merawatnya. Kita pun harus bisa mengajak warga dan para petani serta komunitas untuk peduli akan memelihara dan merawat pohon, karena siapa lagi kalau bukan kita yang melaksanakan kegiatan tersebut", ujarnya

Serka Agung menambahkan," merawat dan memelihara pohon memiliki manfaat ekologi yang sangat penting. Saat hujan turun, air pasti masuk ke dalam tanah. Dalam proses ini, air akan menyerap ke dalam tanah kemudian menyimpan air ke dalam akar-akar pohon. Jika tidak ada pohon disekitarnya, maka sumber penyerapan pun akan terhambat, sehingga air akan terbuang begitu saja ke selokan dan tanah di sekitar kita tidak mempunyai stok atau menyimpan cadangan air, hal inilah yang menggambarkan betapa pentingnya menanam, merawat serta memelihara pohon", ujar Agung

" Selain itu, menanam pohon juga merupakan solusi yang dapat membuat udara lebih segar. Memang kita tidak bisa langsung merasakan, tapi anak cucu kita ke depannya yang akan menikmati hal tersebut. Secara tidak langsung kualitas kesehatan pun terjaga dengan adanya pohon, karena pohon dapat menyaring udara, sehingga menjadi bersih dan sejuk", pungkas Serka Agung  (T.Pro)