-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Animo Warga Meningkat, Polsek Cangkuang Perketat Prokes Pelaksanaan Vaksinasi di Puskesmas Nagrak

Jumat, 27 Agustus 2021

60MENIT.COM, Kab.Bandung - Keberhasilan Babinsa dan Bhabibkamtibmas serta Pemdes dalam memberikan pemahaman kepada warga masyarakat akan pentingnya melaksanakan Vaksinasi Covid-19,  berdampak terhadap meningkatnya Animo warga untuk melaksanakan Vaksin Covid-19.

Di Puskesmas Nagrak Kecamatan Cangkuang, Personil Polsek Cangkuang terjun langsung untuk melakukan Pengawasan Prokes serta pengaturan Tekhnis pelaksanaan Vaksinasi, agar tidak terjadi kerumunan warga seiring dengan membludaknya warga ke Puskesmas untuk melaksanakan Vaksinasi.

Kapolsek Cangkuang Iptu Aa Suminta menjelaskan, sempat terjadi sedikit kerumunan dalam pelaksanaan Vaksiansi di Puskesmas Nagrak, namun Anggota kami bersama dengan Koramil Banjaran mengantisipasinya dengan terjun langsung mengatur Jarak Antrian dan Pengawasan Prokes nya. Tegas Kapolsek.

"Lokasi dan Tempat memang selalu menjadi kendala dalam pelaksanaan Vaksinasi ini, namun kita selalu mengantisifasinya dengan mengatur jarak antrian serta mengatur Penjadwalannya berkerjasama dengan Satgas Covid Desa dan tentunya dengan Polsek Cangkuang dan Koramil Banjaran". Jelas dr. Deni Indarto Supriadi Kepala Puskesmas Nagrak.

Dalam kesempatan terpisah Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurmiawan, S.I.K.,M.M., menanggapi permasalahan tersebut, bahwa Kami sudah menginstruksikan kepada seluruh Kapolsek jajaran Polresta Bandung, bahwa selain kita terus melaksanakan Himbuan kepada warga untuk Vaksinasi, Kapolsek juga harus terus berkoordinasi terkait persiapan pelaksanaannya.

Kapolsek agar selalu berkoordinasi dengan Forkopimcam-nya terkait Tempat dan Tekhnis pelaksanaan Vaksinasinya, jangan sampai malah menimbulkan kerumunan yang dapat menimbulkan penyebaran Covid-19. Tambah Kapolreta Bandung.

Secara keseluruhan selama pelaksanaan Vaksinasi di wilayah Kecamatan Cangkuang, baik yang di laksanakan di Puskesmas, Kantor Kecamatan bahkan di Tiap Desa dapat berjalan lancar dan meperhatikan Protokoler Kesehatan.

Kerumunan yang terjadi selama ini, sebagian besar disebabkan oleh kesadaran warga yang tidak sadar menjaga jarak dalam setiap kumpulan, serta tidak mengindahkannya Himbauan petugas dan aturan untuk melaksanakan antrian.
(Taupik)