-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Satgas Citarum Sektor 8 Angkat Sampah Yang Tersangkut di Jaring Apung

60menit.com
Senin, 13 September 2021

Satgas Citarum Sektor 8 Angkat Sampah Yang Tersangkut di Jaring Apung


60menit.com - Tampak satgas sedang angkat sampah yang tersangkut di jaring apung


60MENIT.COM, Kab.Bandung - Satgas Citarum Harum Subsektor 4 yang meliputi Desa Nanjung dan Lagadar wilayah Sektor 8 yang berada dibawah Komando Letkol Inf Himawan Ady Sutanto melakukan pengangkatan sampah dari aliran sungai Citarum yang tersangkut jaring apung di Desa Lagadar Kecamatan Margaasih Kabupaten Bandung. (Senin 13 September 2021)



Pada kesempatan ini, Satgas bahu membahu melakukan pengangkatan sampah dari aliran sungai ke bantaran Citarum dan langsung di bawa ke Tempat Pengolahan Sampah yang berlokasi tidak jauh dari jaring apung tersebut


Saat dikonfirmasi melalui selulernya, Komandan Sektor 8 Letkol Inf Himawan Ady Sutanto menjelaskan," hari ini, kami satgas sektor 8, seperti biasa rutin melaksanakan kegiatan di Subnya masing masing. Hal ini tentunya sesuai dengan perintah Perpres No. 15 Tahun 2018 yang bertujuan untuk mengembalikan sungai Citarum, kembali menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat luas, khususnya warga Jawa Barat yang tinggal disekitar bantaran sungai", kata Dansektor



Selain kegiatan yang rutin dilakukan, lanjut Dansektor, hari ini satgas sekor 8 kembali melakukan pengangkatan sampah yang terbawa arus di aliran sungai Citarum. Sampah ini memang akan selalu ada, apalagi masyarakat masih ada yang membuang sampah secara sembarangan. Untuk itu, kami sengaja membuat jaring apung agar dapat meminimalisir sampah agar tidak terbawa ke hilir.


" kami akan selalu berusaha untuk mengupayakan penanganan lingkungan, terutama terkait penanganan sampah. Bukan hanya disungai, sampah yang terdapat di permukaan juga kami tangani. Kami satgas Citarum, tidak akan bosan untuk melalukan sosialisasi terkait hal tersebut. Semoga lambat laut, masalah sampah akan dapat diatasi dan masyarakat juga dapat merubah mindset nya terkait pentingnya menjaga lingkungan", pungkas Dansektor menutup penjelasannya (T.Pro)