-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Vaksinasi Anak Serentak yang Dilaksanakan di SDN 1 Kiangroke Banjaran

Kamis, 17 Februari 2022

60MENIT.COM, Kab.Bandung - Polresta Bandung, Polsek Banjaran, Telah dilaksanakan Kegiatan Vaksinasi Covid-19 Serentak Indonesia kepada Siswa-Siswi SDN Kiangroke 01 & 03 Usia 6 -11 Tahun,Bertempat di Sekolah SDN Kiangroke 01 & 03 Jl. Raya Pangalengan No.427 Ds. Kiangroke Kec. Banjaran Kab. Bandung,yang dipantau langsung oleh Presiden RI Ir. H. JOKO WIDODO dan KAPOLRI Jenderal Polisi Drs. LISTYO SIGIT PRABOWO, M.Si melalui sarana Zoom Cloud Meeting.kamis (17/02/2022).

Pelaksanaan Vaksinasi kepada Siswa-siswi tingkat SD usia 6 - 11 tahun ini diselenggarakan oleh SDN Kiangroke 01 & 03 bekerjasama dengan Puskesmas Kiangroke, dengan penanggungjawab kegiatan Kepala Sekolah SDN Kiangroke 01 & 03 Sdri. Entin Tartini, S.Pd., M.M.Pd.

Pada kesempatan Kegiatan tersebut dihadiri juga oleh,Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H.,beserta Para Pejabat Utama Polresta Bandung,dan dari Instansi Pemerintahan Kab.Bandung.

Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo.S.H.,S.I.K.,M.H.melalui kapolsek Banjaran kompol Catur Hari Santosa.,SH.MH menjelaskan bahwa kegiatan vaksinasi anak ini guna menindak lanjuti Perintah Bapak Presiden yang harus terus dilakukan agar anak-anak dapat terproteksi secara maksimal juga bahwa anak-anak dapat berpotensi menjadi carrier yang dapat menimbulkan cluster baru di sekolah maupun dirumahnya.

Kapolsek menambahkan “Atensi Bapak Presiden kita laksanakan, dengan cara menggelar vaksinasi anak di wilayah Kec.Banjaran,yang mana untuk Vaksinasi serentak ini di pusatkan di SDN 1 Kiangroke. Kita siapkan di sini, 600 orang anak atau pelajar SD”, vaksinasi ini dilaksanakan secara berkelanjutan. Maka, anak-anak sekolah disarankan untuk mengikuti vaksinasi ini, sambungnya.

Kapolsek juga menuturkan bahwa target vaksinasi tersebut bertujuan untuk mendukung pembelajaran tatap muka (PTM) yang sudah mulai dilaksanakan dan melindungi anak-anak dari keterpaparan COVID-19 khususnya varian baru yaitu Omicron yang perkembangannya cukup cepat.pungkas nya.
(Taupik)