Sektor 8 ; Perawatan Demplot Perlu Terus Dilakukan, Supaya Tercapai Hasil Yang Optimal
 |
| 60menit.com - Salah satu demplot yang ada di sektor 8 |
60MENIT.COM,Kab.Bandung - Selasa(17/05/2022) Pelaksanaan Program Citarum Harum oleh TNI dalam hal ini Satgas Citarum terus dilakukan. Para Maung Siliwangi yang berada di bawah Komando Kolonel Arm Nursamsudin ini, secara terus menerus melakukan upaya untuk mengembalikan Ekosistem yang ada disekitar sungai kebanggaan masyarakat khususnya warga Jawa Barat. Dengan tujuan, sungai tersebut dapat kembali menjadi sumber kehidupan bagi masyarakat. Mengingat, salah satu sungai terpanjang di wilayah tatar Sunda ini sempat menjadi salah satu sungai paling kotor di Dunia.
 |
| Serka Muh Munadi saat di temui di lokasi kegiatan |
Seperti yang dilakukan Satgas sektor 8 Sub 1 yang di pimpin Serka Munadi. Di setiap harinya, anggota di wilayah Sub ini selalu mencoba untuk mejadikan sungai kembali kepada fungsinya. Beberapa upaya tentu sudah dilakukan dalam usaha pembenahan itu, salah satunya dengan membuat demplot di bantaran sungai Citarum. Untuk itu, demplot yang sudah terbangun, perlu mendapatkan perawatan dan penataan yang maksimal. Supaya hasil dari demplot tersebut, menjadi optimal
Saat di temui di lokasi kegiatan, Serka Muh Munadi selaku Dansub 1 Sektor 8 menjelaskan," pada hari ini Jum'at 10 Juni 2022, kami selaku satgas Citarum sektor 8 Sub 1 seperti biasa kembali melaksanakan tugas dan tanggung jawab untuk melakukan pembenahan di bantaran sungai Citarum. Sebagai anggota satgas Citarum, kami selalu berharap agar tujuan Program pemerintah ini bisa berjalan dengan baik dan lancar. Apa yang kami lakukan dalam upaya merevitalisasi Daerah Aliran Sungai (DAS) Citarum, semoga dapat bermanfaat bagi seluruh lapisan masyarakat terutama yang tinggal disekitar bantaran", kata Serka Munadi
Untuk saat ini, lanjut Munadi, kami sedang melakukan perawatan Demplot yang ada di sekitar bantaran. Kami berharap, apa yang kami lakukan dalam merawat, menjaga dan melestarikan ekosistem yang terdapat di sekitar sungai ini, dapat membuat Sungai Citarum kembali menjadi harum. Sehingga sungai Citarum yang seyogyanya untuk digunakan sebagai sumber kehidupan bagi warga, bisa di manfaatkan lagi sebagaimana mestinya
" Saya selaku Dansubsektor, juga selalu menyarankan kepada anggota untuk tidak bosan bosannya menyampaikan kepada masyarakat, khususnya yang tinggal disekitar sini, untuk semakin peduli dengan kondisi Taman dan sarana sarana yang telah ada. Sehingga kedepannya, sungai Citarum bukan terkenal karena kotornya, tetapi dikenal dengan indah dan rapihnya", pungkas Serka Muh Munadi mengakhiri penjelasannya. (T. Pro)