Kabid Humas Polda Jabar Kombes Pol. Ibrahim Tompo S.I.K., M.Si mengatakan bahwa kegiatan ini Sebagai pelayanan prima Polri untuk saling membantu dalam bentuk kepedulian terhadap sesama.
Hal tersebut ditunjukan oleh Jajaran Polsek Dawuan Polres Majalengka Polda Jabar disaat ada warganya yang meninggal Dunia bersama dari Unsur TNI, Unsur Pemerintahan Desa juga dari Warga Masyarakat.
Disaat dikonfirmasi, Kapolres Majalengka Polda Jabar AKBP Edwin Affandi melalui Kapolsek Dawuan IPTU Asep Saepudin mengatakan, Setelah ada laporan dari Pihak Desa Dawuan bahwa ada salah satu warganya yang tertimpa musibah Korban gempa di Cianjur, Pihaknya langsung terjun kelapangan untuk memberikan Pelayanan kepada Masyarakat.
"Diketahui, Korban Gempa Bumi di Cianjur bernama Asep Rudi Hendra ST merupakan warga Desa Dawuan Kecamatan Dawuan Kabupaten Majalengka," terangnya.
Menurut keterangan yang dindapat bahwa Korban berangkat dari rumahnya pada Senin tanggal 21 November 2022 pukul 08.00 Wib untuk menuju ke tanggerang sebagai Konsultan Proyek atau Proyek Jalan.
Namun pada hari itu juga Isteri Korban Ibu Siti Solihat pukul 17.19 Wib menghubungi Suaminya (Korban) namun tidak ada jawaban sampai kemarin mendapat Kabar bahwa suaminya telah meninggal dunia dengan Posisi di RSUD Sayang Kabupaten Cianjur,"ujarnya.
Dan Isteri Korban bersama keluarganya langsung berangkat menuju RSUD Sayang Kabupaten Cianjur untuk memastikannya dan seampainya disana bahwa benar itu Suaminya sudah meninggal dunia akibat Gempa Bumi.
Selanjutnya, Keluarga korban langsung membawa Jenazah Korban dan Alhamdulilah sampai di Dawuan pada pukul 22.00 wib.
"Lebih lanjut Korban langsung dilakukan Prosesi Pemakaman sebagaimana mestinya dan korban di makamkan di TPU Desa Dawuan Kecamatan Dawuan Kabupaten Majalengka,"jelas IPTU Asep Saepudin.
Kapolsek juga menerangkan menerangkan bahwa Polri bukan hanya menjaga soal keamanan yang diemban bagi seluruh jajarannya. Tapi juga wajib membangun kemitraan dengan masyarakat serta membangun hubungan secara emosional dengan warga.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat agar lebih mengutamakan keamanan dan keselamatan jiwa saat beraktifitas.
“Jika turun hujan segera berhenti beraktifitas agar terhindar dari musibah dan sesama teman saling mengingatkan bila ada tanda–tanda membahayakan, jelas IPTU Asep Saepudin.
(Taupik)