60MENIT.com-Gelar Pleno, DEPIPUS Baladhika Karya Soksi Demisionerkan Seluruh DEPIDAR Secara Nasional
60MENIT.com-Jakarta - Pengurus Dewan Pimpinan Pusat Baladhika Karya Soksi (DEPIPUS BKS) mengelar pleno pada Kamis (24/8).
Rapat tersebut dihadiri Ketua umum Dewan Pimpinan Nasional Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (DEPINAS SOKSI) Ali Wongso Sinaga.
Adapun pleno tersebut digelar dalam rangka mengevaluasi kepengurusan Dewan Pimpinan Daerah (DEPIDAR) yang sudah berakhir masa baktinya sekaligus penyesuaian struktur organisasi yang baru.
Ali Wongso yang juga sebagai ketua dewan pembina dalam arahannya memberikan rekomendasi 6 DEPIDAR yang menjadi prioritas, yakni; Provinsi Aceh, Sumut, Riau, Lampung, DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Timur.
"Hal tersebut dimaksudkan untuk dapat terwujudnya tertib administrasi serta geliat BKS dalam rangka pengembangan organisasi agar kiranya dapat memberikan sumbangsih dukungan pemenangan golkar di pemilu serentak tahun 2014," ujarnya.
Selain itu Ali Wongso juga meminta agar DEPIPUS BKS fokus pada tiga program untuk dapat menyentuh dan langsung dirasakan oleh masyarkat, diantaranya; beasiswa perguruan tinggi, kredit usaha rakyat serta lapangan kerja.
Pleno yang berlangsung di markas besar BKS, Kamis (24/8) itu dipimpin langsung oleh ketua umum BKS Fery Juan yang didampingi ketua pembina harian Bachtiar Ujung, Dewan pembina Hermansyah serta ketua harian Yakub Ismail, yang diikuti oleh puluhan pengurus DEPIPUS BKS.
Bahwasanya seluruhnya sepakat atas hasil pleno tersebut kiranya untuk segera dibuatkan surat kepada DEPIDAR, adapun terkait berbagai masukan berbagai program dan aksi nyata BKS akan segera dibuatkan agenda sesuai dengan bidangnya masing-masing.
Dalam kesempatan tersebut, ketua harian dewan pembina BKS Bachtiar Ujung berpesan agar pengurus dapat segera melakukan kerja nyata terkait program serta melakukan konsolidasi kepada seluruh DEPIDAR terkait struktur organisasi dan sinergitas.
"Segera bentuk tim agar dapat menampung aspirasi dari DEPIDAR yang demisioner," pungkasnya.
As-red//Imo Nasional