 |
| 60menit.com | Polresta Bandung Gelar Pelatihan Tracer Covid-19 Yang di Ikuti Oleh Seluruh Forkopimcam Melalui Zoom Meeting. |
60MENIT.com, Ciwidey | Forkopimcam Kab. Bandung dan seluruh personil dari fungsi Bhabinkamtibmas dari jajaran Polresta Bandung mengikuti pelatihan Tracer Covid-19 melalui Zoom meeting.
Polresta Bandung menggandeng Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung untuk memberikan pelatihan kepada seluruh forkopimcam Kab. Bandung dan para Bhabinkamtibmas terkait pencegahan serta pelacakan kasus Covid-19 yang dilaksanakan diruang Monitoring Polresta Bandung dan diikuti oleh masing masing Ruang Vicon dari Polsek Jajaran bersama Forkopimcam dan Bhabinkamtibmas.
Terlihat Kapolsek Ciwidey AKP Hadi Mulyana, S.H., M.H bersama dengan Camat Ciwidey Karyadi Rahardjo, A.AP. M.Si berikut Danramil 2414/Ciwidey Kapten. Inf Toto Toha Sobana serta Bhabinkamtibmas Polsek Ciwidey dari Kec. Ciwidey mengikuti Zoom meeting diruang Aula Bhakti Praja Kec. Ciwidey Kab. Bandung. Kemudian di Kecamatan Rancabali Kapolsubsektor Iptu Hendi Adiana bersama Forkopimcam Rancabali berikut bhabinkamtibmas Kec. Rancabali mengikuti Zoom meeting di Aula Kec. Rancabali Kab. Bandung.
Waka Polresta Bandung AKBP Dwi Indra Laksmana, S.I.K., M.Si., menyampaikan, pelatihan ini ditujukan untuk membantu para tenaga kesehatan di masing-masing desa/kelurahan dalam melacak kontak erat pasien Covid-19.
“Seluruh Forkopimcam jajaran Kab. Bandung bersama Bhabinkamtibmas wajib tahu, misal ada klaster hajatan, kita harus peka terhadap situasi di wilayah binaan kita dan sebagainya. Makanya ada pelatihan khusus,” Ujar AKBP Dwi.
Di sisi lain, pelatihan ini juga untuk mendukung penerapan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) berbasis mikro.
Para Bhabinkamtibmas diberi pemahaman dasar mengenai Covid-19, penyebabnya apa, seperti apa tanda-tandanya dan cara pencegahan dan penularan Covid-19.
“Selain pengetahuan Covid-19, mereka dibekali cara tracing atau pelacakan kontak erat. Cara melacak, tujuan tracing apa. Bagaimana pencatatan,” tambahnya.
Sementara itu dr. Grace selaku Kepala Dinas Kesehatan Kab. Bandung saat memberikan pelatihan mengungkapkan, kedepannya Bhabinkamtibmas dilibatkan sebagai tracer mendampingi tenaga kesehatan di masing-masing wilayah. Menurutnya, peran dari Bhabinkamtibmas akan mendukung para nakes di kelurahan/desa untuk penanganan Covid-19.
“Mereka lebih tau kondisi dan situasi lingkungan masing-masing dan kalau ada penolakan tracing dari masyarakat maka sangat diperlukan bantuan Bhabinkamtibmas. Contohnya sering ditemui penolakan masyarakat dalam melaksanakan kegiatan tracing protokol pemakaman pendekatannya lebih enak. Kadang didatangi aja ada penolakan,” pungkasnya.
(hmz)