-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Anggota Persit KCK Ranting 3 Sulap Plastik Kresek Bekas Jadi Hiasan Bunga Yang Bernilai Ekonomis

60menit.com
Rabu, 18 Januari 2023

Anggota Persit KCK Ranting 3 Sulap Plastik Kresek Bekas Jadi Hiasan Bunga Yang Bernilai Ekonomis


60menit.com


60MENIT.COM, Bandung - Seksi Kebudayaan Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 3 Pendam Cabang I Sinteldam melaksanakan pelatihan kerajinan tangan, dengan membuat bunga dari bahan plastik keresek bekas dan bahan limbah lainnya, kegiatan ini dilaksanakan di Kantor Persit Pendam III/Slw Jl. Aceh No. 69, Kota Bandung, Jabar Selasa (17/01/2023)



Pelatihan yang dibimbing oleh Ketua Persit Kartika Chandra Kirana Ranting 3 Pendam Cabang I Sinteldam Ny. Adhe Hansen, bertujuan untuk menambah keterampilan ibu-ibu anggota Persit Kartika Chandra Kirana, yang juga dapat dimanfaatkan untuk menambah ekonomi keluarga.


Seperti yang dituturkan Ny. Adhe Hansen, Proses pembuatan bunga dari bahan daur ulang tersebut, yang disiapkan yaitu bahan-bahan seperti kantong keresek berwarna, bola pingpong, kawat, jarum pentul, lem tembak, lidi/tusuk sate, benang, gunting, setrika dan vas bunga. 



Selanjutnya kantong keresek di setrika hingga mengeras, kemudian dibuat pola bunga dan daun, setelah itu pola yang sudah dirangkai di lem dan disatukan pada batang lidi. Agar tidak terlihat batang lidi ditutup bahan keresek. Rangkaian bunga yang sudah jadi disatukan dan dililitkan pada sebatang kawat, setelah jadi diatur dalam vas bunga.


Pada kesempatan yang sama Pembina harian Persit Kapten Czi Arifin Kasituud Pendam III/Slw mengatakan, “Pelatihan pembuatan kerajinan dari bahan daur ulang ini sangat bermanfaat bagi anggota, khususnya bagi ibu-ibu Persit yang nantinya dapat memanfaatkan waktu luangnya untuk menghasilkan sesuatu yang memiliki nilai ekonomis,” jelasnya.


Dengan demikian, ibu –ibu persit dapat menambah penghasilan dari hasil kerajinan atau pembuatan bunga dari bahan limbah daur ulang.


“Kalau ibu-ibu ini bisa menghasilkan barang yang dapat laku dijual, secara otomatis dapat meningkatkan penghasilan keluarganya,” imbuhnya.


Kasituud optimis akan manfaat dari pemberian pelatihan keterampilan bagi Ibu-ibu Persit  tersebut  dan berharap dapat diikuti dengan serius oleh anggota Persit.


“Sebagai Pembina harian Persit, saya selalu mendukung kegiatan positif dari Anggota persit serta memastikan kegiatan berjalan dengan lancar dan tentunya bermanfaat,“ pungkasnya. (T.Pro/Pendam III/Siliwangi)