60MENIT.com-Sumedang - Ratusan Guru Honorer melakukan aksi unjuk rasa di depan kantor DPRD Kabupaten Sumedang. Senin (09/01/2023).
Para Guru Honorer ini memberikan beberapa tuntutan yaitu meminta kelayakan upah layak untuk tenaga honorer selama proses pengangkatan CPNS dan PPPK dengan besaran upah sama dengan Upah Minimum Kabupaten (UMK) Sumedang.
Selain itu juga mereka menuntut kepastian untuk formasi tenaga honorer tahun 2023 yang tidak ada kodetifikasnya dan mempertanyakan kejelasan status eks UPTD Pendidikan di Kabupaten Sumedang.
Kapolres Sumedang AKBP Indra Setiawan, S.H., S.I.K., melalui Kasi Humas AKP Dedi Juhana menerangkan bahwa Polres Sumedang menurunkan sebanyak 157 personil untuk melakukan Pengamanan Aksi Unjuk Rasa tersebut.
“Hari ini kita laksanakan pengamanan dan pengawalan terhadap saudara-saudara kita para Guru Honorer untuk menyuarakan aspirasinya di gedung DPRD Kabupaten Sumedang.” Ujar Dedi.
“Kita sudah memploting personil pengamanan maupun pengawalan dari titik kumpul masa sampai dengan lokasi unjuk rasa di gedung DPRD Sumedang tersebut”. Tambah Dedi.
“Alhamdulilah, aksi ini sendiri berjalan lancar dan tertib sehingga masa aksi dapat menyuarakan aksinya dengan baik dan diterima oleh perwakilan dari DPRD Kabupaten Sumedang”. Pungkas Dedi.
Setelah menyarakan aspirasi dan diterima oleh perwakilan DPRD Sumedang masa aksi pun membubarkan diri dengan situasi yang aman dan kondusif.
As-red//Sihumas polres Sumedang