Kapolsek menjelaskan, ada satu truk kendaraan logistik Pemilu dari Gudang Logistik KPU Kabupaten Bandung Jl. Katapang yang akan bergeser ke Gudang KPUD Kecamatan Pangalengan. Logistik tersebut dikawal secara ketat oleh petugas kepolisian sampai ke gudang logistik KPUD. Ucap Edi.
Kegiatan ini dilaksanakan Polsek Pangalengan guna menjamin logistik pemilu tersebut tetap aman dan utuh sampai di gudang logistik KPUD Kecamatan Pangalengan dan siap digunakan pada pemilu 2024.
“Hari ini kami mengambil logistik Pemilu berupa Bilik Suara dengan menggunakan satu kendaraan jenis Truk dengan Jumlah KPUD Cileunyi Sebanyak 1.936 Buah" jelas Akp Edi Pramana, SE.
Kapolsek Pangalenganmenyebutkan dalam pengawalan logistik tersebut kami mengerahkan 5 personel.
“Kita ingin memastikan bahwa tahapan Pemilu berjalan aman. Karena logistik dan Surat Suara merupakan bagian yang sangat berharga di Pemilu 2024,”
Beliau juga menambahkan, logistik Pemilu yang sudah tiba di kantor KPUD Kecamatan Pangalengan akan dikawal setiap harinya oleh personel Polsek. tegas Edi
“Setiap hari personel kita terus melakukan pengamanan di gudang logistik KPUD Kecamatan Pangalengan, karena tanggungjawab pengamanan Pemilu ada di pundak Polri,” ujarnya.
Kapolresta Bandung Kombes Pol. Dr. H. Kusworo Wibowo, S.H., S.I.K., M.H. melalui Kapolsek Pangalengan Akp Edi Pramana, SE, menjelaskan pengawalan logistik Pemilu ini dilakukan secara ketat untuk mencegah terjadinya gangguan keamanan dan kelancaran distribusi.
“Kita akan selalu berkoordinasi dengan Petugas PPK yang ada di Masing-masing Kecamatan untuk memastikan pengawalan logistik Pemilu ini berjalan lancar,” jelasnya.
Kapolsek menambahkan, kedatangan logistik Pemilu tersebut menjadi fokus pengamanan intensif Polsek Pangalengan guna memastikan kelancaran proses demokrasi di wilayah hukum Polsek Pangalengan.
“Peran masyarakat dalam mendukung pelaksanaan pemilihan umum juga sangat penting, untuk itu kami mengajak seluruh masyarakat ikut serta dalam menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif selama masa kampanye hingga hari pemungutan suara nanti, “ pungkasnya.
(Taupik)