Jum'at Curhat kali ini dipimpin langsung Wakapolresta Bandung AKBP Maruly Pardede didampingi Kapolsek Pameungpeuk serta para PJU Polresta Bandung.
Ada yang berbeda dari Jum'at Curhat ini, dimana warga mengapresiasi kinerja Polresta Bandung yang telah gerak cepat mengungkap kasus temu mayat beberapa waktu lalu.
"Tadi ada warga yang mengapresiasi gerak cepat pengungkapan dari Satreskrim Polresta Bandung dibantu Polsek Pameungpeuk dan masyarakat, sehingga kasus temu mayat diungkap menjadi kasus pembunuhan," kata Maruly Pardede.
Tak hanya itu, warga masyarakat Kecamatan Pameungpeuk yang hadir pada Jum'at Curhat juga mengapresiasi Polresta Bandung terkait penindakan knalpot bising.
Disisi lain, beberapa warga ada yang mengeluhkan terkait masih adanya peredaran Narkoba dan Miras serta maraknya praktek bank emok.
"Mengenai bank emok, tadi banyak keluhan terutama dari ibu-ibu. Saat ini sedang dikaji oleh Satreskrim Polresta Bandung mengenai bank emok," ujarnya.
"Tapi kami minta warga untuk mengukur kemampuannya apabila ingin meminjam ke bank emok, apabila dirasa tidak mampu jangan dipaksakan," sambungnya.
Pertama kali pimpin Jum'at Curhat, AKBP Maruly Pardede sekaligus menyampaikan pesan dari Kapolresta Bandung, agar masyarakat turut menjaga kondusifitas menjelang Pemilu 2024.
"Sesuai arahan Bapak Kapolresta, kami pun senantiasa mengajak masyarakat untuk menjaga kondusivitas suasana di Kecamatan Pameungpeuk dan umumnya Kabupaten Bandung khususnya menjelang Pemilu 14 Februari 2024 yang akan datang," pungkasnya.
(Taupik)