Dalam pengamanan tersebut Polsek Dayeuhkolot menerjunkan anggota sebanyak 26 orang personil gabungan Polsek dan Polresta Bandung juga personil TNI dari Koramil 2407/ Dayeuhkolot.
Kegiatan tersebut dipimpin oleh Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Suyatno sebagai padal wilayah hukum Polsek Dayeuhkolot.
Personil melakukan pengamanan disekitar kawasan Industri PT BSTM Dayeuhkolot Kabupaten Bandung sambil berdialog dengan masa buruh sambil menyampaikan pesan-pesan kamtibmas.
Keberangkatan Buruh yang tergabung dalam Aliansi Serikat Pekerja TSK SPSI Kabupaten Bandung dan Serikat Pekerja Gobsi tersebut diikuti oleh masa berjumlah 87 orang, dengan menggunakan kendaraan 2 unit Bus pariwisata Nopol D 7541AP dan Nopol T 7540 AC
Sebelum berangkat menuju ke Jakarta, masa buruh tersebut berkumpul Kawasan Industri PT BSTM Kelurahan Pasawan Kecamatan Dayeuhkolot Kabupaten Bandung dengan dipimpin oleh Korlap Serikat Pekerja TSK SPSI Kab. Bandung, dengan penanggung jawab Sodara Kusnijar (Ketua TSK SPSI Kab.Bandung) dan Serikat Pekerja Gobsi Kab. Bandung, dengan penanggungjawab Sodara Ujang Roy (Ketua Gobsi Kab. Bandung).
Dalam kesempat tersebut Wakapolresta Bandung AKBP Maruly Pardede S.I.K., S.H.MH juga hadir dan monitoring kegiatan tersebut, kemudian langsung mengambil apel dan menyampaikan pesan terhadap personil pengamanan, " kali ini kita hanya monitoring dan pengamanan pemberangkatan aliansi ke jakarata," ucapnya.
Wakapolres juga berpesan kepada aliansi serikat pekerja yang berangkat ke jakarat untuk menjaga ketertiban dan keamanan tidak anarkis baik di jalan maupun di tempat pelaksanan aksi unjukrasa, sehingga berjalan dengan lancar di berikan keselamatan baik berangkat maupun kembalinya.
Menurut Kapolresta Bandung Kombes Pol Dr Kusworo Wibowo S.H, S.I.K, M.H., Melalui Kapolsek Dayeuhkolot Kompol Suyatno, S.Pd.I, M.M menuturkan Pengamanan dilakukan guna mencegah hal-hal yang negatif sehingga menganggu kamtibmas, dirinya menghimbau agar masa tersebut dapat menjaga ketertiban selama mengikuti aksi unjuk rasa tersebut, tidak berbuat anarkis sehingga dapat menimbulkan keributan dan merugikan diri sendiri," Tutur Kapolsek Kompol Suyatno.
(Taupik)