60MENIT.COM, Kertasari - Dalam rangka mendukung Program Presiden RI Jenderal TNI (Purn) H. Prabowo Subianto yakni ketahanan pangan Nasional, Personil Polsek Kertasari Polresta Bandung Aipda Irwan Irawan memanfaatkan Halaman rumah. dengan mengolah sampah organik menjadi bernilai ekonomis degan budidaya maggot.
Aipda Irawan mulai mengembangkan budidaya maggot sebagai bahan pakan ternak ayam dan bekas media magotnya yang di sebut kasgot di gunakan sebagai pupuk tanaman, memanfaatkan budidaya maggot, ayam dan tanaman di belakang pekarangan rumahnya di Kp. Nanggerang Desa. Nagrak Kec. Cangkuang Kab. Bandung. (07/03/2025).
Maggot atau dalam penyebutan lain disebut dengan belatung, merupakan larva dari jenis lalat Black Soldier Fly (BSF) atau Hermetia Illucens dalam bahasa latin. Irawan menerangkan bahwa sudah mulai membudayakan maggot sekitar lima tahun. Selain magot, Irawan juga berternak ayam kampung petelur jenis elba dan arab.
Budidaya ini diawali dengan mengumpulkan sampah organik seperti sampah dapur, kulit buah, buah busuk, sayuran busuk dan sisa makanan sebagai bahan makanan bagi maggot, Irawan menerangkan hampir semua aktivitas sehari-hari dari masyarakat akan menghasilkan limbah dan sampah, yang mana sampah tersebut dapat menjadi ancaman serius bagi masyarakat.
” Bukan hanya berdampak buruk bagi kesehatan dan lingkungan sekitar, sampah dianggap juga dapat mengurangi lahan produktif,” ujar Irawan. Untuk perkembangbiakan maggot, Aipda Irawan menyediakan wadah/tempat yang bersih pada media yang beraroma fermentasi. Lalat BSF sendiri tidak mengundang penyakit. Lalat BSF merupakan hewan yang memiliki antibiotik alami dalam tubuhnya yang membuatnya tidak membawa penyakit.
Maggot dari lalat BSF ini dapat dimanfaatkan untuk mengurai sampah. Binatang kecil ini diklaim mampu mengurangi 80% sampah rumah tangga dan limbah sayuran, jelas Aipda Irawan. Untuk hasil panen telur dan tanaman sayuran dan jua empon empon seperti jahe merah, Aipda Irawan mengaku dimanfaatkan dikonsumsi sendiri dan dibagikan kepada warga yang membutuhkan terutama apabila ada tetangga yang sakit, karena telor dan seperti jahe merah merupakan obat dan telor merupakan sumber protein yang tinggi dan juga meningkatkan daya tahan tubuh yang bagus untuk kesehatan.
Kapolresta Bandung Kombes Pol Aldi Subartono, S.H., S.I.K.,M.H., CPHR melalui Kapolsek Kertasari Iptu Fajar Sodik, SH mengatakan Menurutnya kegiatan positif ini bisa menjadi contoh untuk masyarakat yang kesulitan mengembangkan peternakan, pertanian di lahan sempit. “Tanpa butuh lahan yang luas mampu mengembangkan Budidaya Magot dan ternak ayam serta bertanam sayuran yang aman dari pestisida,” ujarnya.
Sebagai atasan langsung, Iptu Fajar tetap akan mendukung sepenuhnya atas usaha-usaha untuk menambah pendapatan dari personilnya, selagi itu masih di jalur yang benar tanpa mengabaikan Tugas Pokok sebagai Aparatur Negara. Kapolsek pun menambahkan budidaya maggot untuk pakan ternak juga memiliki nilai ekonomis dan berpotensi untuk meningkatkan perekonomian masyarakat dan meningkatkan ketahanan pangan.
(Taupik)