Kapolresta Bandung Kombes Pol Kusworo Wibowo melalui Kapolsek Baleendah Kompol Sungkowo mengatakan penemuan mayat bertato ini terjadi pada Jumat, 16 September 2022 sekira pukul 15.30 WIB.
"Mayat ini pertama kali ditemukan oleh satgas Citarum dalam posisi mengambang," kata Sungkowo. Senin, 19 September 2022.
Setelah mendapat info tersebut, pihaknya dan tim Inafis Polresta Bandung Polda Jabar langsung mendatangi lokasi temu mayat.
"Di TKP, kondisi mayat ini sudah membengkak dan ditubuh korban banyak tato," ujarnya.
Lanjut Sungkowo, meski penemuan mayat tanpa identitas ini telah berlangsung beberapa hari lalu. Hingga saat ini belum ada keluarga maupun sanak saudara yang datang untuk melapor.
"Hingga saat ini belum diketahui sanak saudara maupun keluarga dari korban," tuturnya.
"Kami menghimbau kepada siapapun yang merasa kehilangan anggota keluarganya bisa mendatangi Polsek Baleendah," tambahnya.
Lebih lanjut, guna mempermudah menemukan identitas korban. Pihaknya membeberkan ciri-ciri mayat berjenis laki-laki sebagai berikut:
- Tato di dahi sebelah kanan bertuliskan duyen.
-Tato di bagian leher sebelah kanan bergambar motif batik dan dadu.
- Tato dilengan sebelah kiri bermotif batik dan tengkorak.
-Tato di punggung tangan sebelah kiri bergambar segitiga didalam lingkaran.
- Tato di lengan atas sebelah kanan bermotif batik dan bertuliskan nama Usman.
- Tato di lengan sebelah kanan bawah bermoif batik.
- Tato di siku lengan sebelah kiri bermotif jaring laba-laba.
- Tato di dada bertuliskan nama Usman.
- Tato di punggung bermotif tengkorak bersayap dan bertuliskan nama Usman.
- Tato di lutut sebelah kiri bermotif jaring laba-laba.
"Apabila ada mengenali ciri-ciri tersebut, agar menghubungi Polsek Baleendah dengan nomor telepon 022-5944127 atau ke 110," tutup Sungkowo.
(Taupik)