-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Wow!!..Oknum Pegawai BPJS Kota Banjar Diduga Ganggu Istri Orang

60menit.com
Selasa, 05 September 2023

Wow!!..Oknum Pegawai BPJS Kota Banjar Diduga Ganggu Istri Orang 


60menit.com (ilustrasi)


60MENIT.COM, Banjar- Salah satu Staf BPJS di Kota Banjar, ketahuan berselingkuh dengan rekan kerjanya, gara gara dirinya sering berkunjung ke kosan. Oknum tersebut diduga melakukan perselingkuhan Di Kosan Bunga, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar. Lelaki tersebut  Berinisial Asep E (STAFF BPJS KOTA BANJAR) AR sebagai suami dari istri yang di selingkuhi, mengetahui keberadaan istrinya yang ada kedekatan dengan AE, informasi itu juga diperkuat oleh salah seorang warga (PI) yang tidak mau disebutkan namanya


Pi menjelaskan, "oh iya, ia membenarkan, kejadian ini terjadi beberapa Minggu ke belakang, masalahnya sudah di riungkan semua pihak, berikut RT dengan kedua belah pihaknya. Saya dengar malah sudah muncul di media on-line tentang perselingkuhannya itu " ujar Pi 


Saat Tim 60menit mencoba untuk mengklarifikasi terhadap yang bersangkutan (Arif) pada minggu (27/8/2023). melalui pesan WhatsApp Arif membetulkan, betul istri saya bekerja di BPJS Kabupaten Kota Banjar. Setelah terungkap ada dugaan kedekatan dengan rekan kerjanya, saya sangat terkejut,  pantesan istri saya minta bubaran rumahtangga dengan saya, dan pernah dulu saya rempug secara kekeluargaan dan di  saksikan oleh pemerintah setempat, kalau tidak ada hubungan kenapa istri saya datang ke kosan laki laki yang di anggap rekan kerjanya di BPJ tersebut, kalau ada kordinasi kan ada kantor, menurut saya sebagai pemeluk agama Islam, itu kan dari segi Agama dia punya istri, sedangkan yang datang istri saya kan tidak dibenarkan", ungkapnya


Yang jadi masalah bagi saya, lanjut Arif, kehancuran rumahtangga saya, yang kasian anak saya. Dengan kejadian ini jujur saja saya sangat kecewa atas perilaku istri saya. Kenapa dari pihak BPJS tidak ada teguran yang setimpal, kepada pengganggu rumahtangga saya. Hanya  sebatas pemberhentian, ke pihak perempuannya saja,  laki lakinya tidak di berhentikan",  terang Arif 


(P. Tim)