Jum'at, 10 April 2015 | 06:30 WIB
Stroke merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar di Tanah Air. Stroke disebabkan dengan adanya gangguan peredaran darah, dan terjadi secara mendadak atau secara cepat dengan gejala daerah otak terganggu. Meski termasuk ke dalam jenis penyakit yang berbahaya, stroke masih dapat dicegah.
dr. Puspasari, Sp.S selaku dokter spesialis saraf dari Bethsaida Hospital mengatakan bahwa stroke dapat dikenali dan dicegah lebih dini. Perhatikan jika Anda merasakan sakit kepala tak tertahankan, kaku pada wajah, kaki atau tangan, kesulitan berbicara (dizziness), gangguan penglihatan, dan hilang keseimbangan.
"Jangan meremehkan gejala-gejala yang dirasakan, walau terlihat biasa namun berakibat fatal apabila terlambat ditangani," kata dr. Puspa begitu sapaannya, di Penang Bistro kawasan Menteng, Jakarta Pusat hari Kamis, 9 April 2015.
Menurut Kementerian Kesehatan RI, Indonesia adalah negara dengan jumlah penderita stroke terbesar di Asia. Tercatat satu dari tujuh orang yang meninggal dunia di Indonesia diakibatkan oleh stroke.
dr. Puspa yang pernah mengenyam pendidikan di India dan Malaysia itu juga menjelaskan bahwa sakit atau nyeri kepala ada skala nol hingga 10. Adapun skala angka 0 berarti bahwa kepala tidak mengalami nyeri apapun. Sedangkan skala 7 hingga 10 pertanda bahwa Anda mengalami sakit kepala tak tertahankan...(zho)