-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Hitung-hitungan Golkar Tarik Dukungan Untuk Ridwal Kamil

60menit.com
Rabu, 27 Desember 2017




JAKARTA, 60MENIT.COM - Sekretaris Jenderal Partai Golongan Karya (Golkar) Idrus Marham mengatakan partainya menarik dukungan untuk Ridwan Kamil sebagai calon Gubernur Jawa Barat karena yang bersangkutan tak kunjung mengumumkan calon wakil gubernurnya. Golkar, kata Idrus, harus mengantisipasi bila Ridwan tidak memilih kadernya lewat rencana membentuk koalisi baru.

Sebelumnya, Golkar mendeklarasikan dukungan untuk Ridwan Kamil berpasangan dengan anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Daniel Muttaqien. Sebab, Golkar menolak adanya konvensi mencari calon wakil gubernur Ridwan, yang berpotensi membuat Daniel terdepak.

"Apabila pasangan calon itu diputuskan pada akhir jelang pilkada, katakan pada Januari dan ternyata (yang dipilih) bukan Daniel, maka kesempatan Golkar terbatas melakukan komunikasi politik untuk menentukan konfigurasi koalisi baru," kata Idrus di kantor Dewan Pimpinan Pusat Partai (DPP) Golkar, Jakarta, Selasa, 26 Desember 2017.

Pendaftaran pasangan calon Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat bakal dibuka Komisi Pemilihan Umum pada 8 Januari 2018. Namun, hingga pertengahan Desember, Ridwan tak kunjung mengumumkan pasangannya.

Karena itu, dalam rapat terbatas, pengurus DPP Golkar pada 17 Desember 2017 memutuskan mencabut dukungan. "Berarti, efektif Partai Golkar untuk melakukan komunikasi politik dengan partai lain hanya 15 hari karena libur Natal tidak kami hitung, juga tahun baru," ucapnya.

Sehingga rapat tim pilkada DPP Partai Golkar pada 21 Desember 2017 memutuskan mengusung Ketua Dewan Pimpinan Daerah Partai Golkar Jawa Barat Dedi Mulyadi sebagai calon gubernur atau wakil gubernur. Partai telah memerintahkan Bupati Purwakarta itu dan Ketua Pemenangan Pemilu Indonesia I Nusron Wahid menjalin komunikasi politik dengan partai lain.

"Dan menetapkan konfigurasi baru pasangan calon Partai Golkar dan tentu partai-partai lain secara bersama-sama berkoalisi mendukung pasangan Dedi dan siapa saja nanti yang akan ditetapkan," tutur Idrus.

Idrus berujar Golkar telah menjalin komunikasi intensif dengan sejumlah partai, di antaranya Partai Demokrat, Partai Hanura, dan Partai Persatuan Pembangunan (PPP). Partai Demokrat telah berencana mengusung Wakil Gubernur Jawa Barat Deddy Mizwar, Partai Hanura belum menentukan sikapnya, sementara PPP saat ini mendukung Ridwan, tapi berencana mengevaluasi keputusannya. (**)