BANDUNG, 60MENIT.COM - Senin (09/07/2018) Dansektor 21 Kolonel Inf. Yusep Sudrajat beserta satgas Citarum Harum dan LSM PMPR Indonesia serta para relawan Bela Alam, hari ini melaksanakan penutupan saluran pembuangan air limbah industri PT. Mulia Lestari, yang disinyalir membuang limbah kotornya ke aliran sungai Cibaligo,
Menurut Andrew Sutanto Direksi PT. Mulia lestari yang beralamat di Jl.Cibaligo No. 70 Rw. 09 Kelurahan Utama, Kecamatan Cimahi Selatan Kota Cimahi, dihadapan awak media menjelaskan, " Sebenarnya kami, selama ini sudah mengolah limbah industri dengan baik, limbah cair yang dikeluarkan sudah melalui proses IPAL, selama ini kami juga telah 100% me-Recycle limbah industri diperusahan ini, jelasnya
," selama ini kami juga mengambil/menyedot air kotor sungai untuk kita proses/diolah sebagai bahan limbah, karena air kita kurang, tapi kan lucu ini bisa ada, dari dalam ada keluar limbah kotor, ini tugas kita juga didalam untuk melakukan investigasi, agar tidak terjadi lagi kedepan, ini diketahui dari dari kemaren malam dan ini menjadi pelajaran buat kami untuk lebih teliti lagi, kami sangat mendukung program Citarum Harum, dan saat ini silahkan saluran pembuangan ditutup sampai nanti kita temukan penyebabnya", tegasnya
Selain itu satgas Citarum Harum juga membuka 4 pabrik yang sebelumnya telah ditutup dengan cara di-cor saluran pembuangan limbah industrinya
Adapun Pabrik yang dibuka kembali saluran pembuangan limbahnya adalah, PT. Trigunawan, Jl. Mahar Martanegara No. 98 B.,Andreo Sutomo (pemilik) PT. Asatex yang beralamat di Jl. Industri 1, Cimahi Selatan diwakili Yuswan Hidayat, PT. Tanjung Harapan yang diwakili Kevin, dan PT. Saritex/Sariyunika jaya yang diwakili Lukman yang bertindak sebagai konsultan Perusahaan
Masing-masing pemilik atau perwakilan perusahaan pada dasarnya sama, mereka dalam kesempatan ini berkomitmen untuk lebih meningkatkan lagi serta menjaga agar IPAL yang sudah diperbaiki akan terus dijaga dan dipelihara, serta tidak akan lagi kecolongan dan tidak akan ada limbah kotor yang terbuang
Dalam kegiatan hari ini Dansektor 21 mengatakan, kegiatan hari ini cukup melelahkan disamping menutup saluran pembuangan limbah PT. Mulia Lestari kami juga telah membuka 4 pabrik diantaranya .PT. Trigunawan, PT. Asatex, PT. Tanjung Harapan dan PT. Saritex/Sariyunika jaya, diharapkan semua berjalan dengan baik, supaya program Citarum Harum akan dapat dilaksanakan sesuai dengan rencana, serta bagi perusahaan yang batu ditutup atau dibuka saluran pembuangan limbahnya, diharapkan dapat menjaga komitment yang sudah di sepakati bersama," tegas Dansektor
(T. Pro)