-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Mahasiswa KKN Tematik Unsil Latih Ecovillage Buat Kompos dari Sampah Keluarga

60menit.com
Jumat, 24 Agustus 2018


Berbagi Ilmu dari Mahasiswa Unsil ke Ecovillage

BANDUNG, 60MENIT.COM - Kamis (23/08/2018) Menjelang akhir KKN Tematik Citarum Harum di wilayah sektor 8. Beberapa mahasiswa Universitas Siliwangi Tasikmalaya,  bersama Satgas Citarum memberikan pengetahuan tata cara membuat kompos dari sampah rumah tangga kepada Ecovillage Mekar Rancage Desa Mekar Rahayu Kec Margaasih Kab Bandung

Sampah rumah tangga yang selama ini dianggap tidak berguna dan langsung di buang, mulai  Kamis 23 Agustus 2018, semua sampah rumah tangga dapat dimanfaatkan, diantaranya dapat dipergunakan untuk membuat tanaman menjadi subur dan menghindarkan tanaman dari serangan hama.


Dalam kegiatan ini Dansektor 8 Kol Czi Aby Ismawan dan Kades Mekar Rahayu H Hery Heriadi, turut menyaksikan mahasiswa KKN Tematik Unsil dan Satgas Citarum serta Ecovillage mengumpulkan sisa-sisa sampah rumah tangga dan langsung diolah menjadi kompos cair.

Dindin salah satu mahasiswa peserta KKN yang mewakili rekan-rekanya dari Unsil  mengatakan," proses pembuatan kompos ini lamanya 3 Minggu, kami sedang membuat pupuk organik cair, dan saat ini sedang dibuat biang-nya, ini dilakukan dengan menggunakan Mikroba Pupuk Hayati. produk ini hasil dari Fakultas Pertanian Unsil, takaran nya 20 ml/1 liter air  tergantung dari tingkat kekeringan bahan yang akan dibuat kompos. " Terangnya dihadapan Dansektor 8 dan awak media.

Sementara itu Dansektor 8 Kolonel Czi Aby Ismawan berharap, mahasiswa KKN Tematik bisa men transferkan ilmu Pertanian nya kepada Ecovillage Mekar Rancage. 

Dansektor mengatakan," Pembuatan pupuk organik cair ini menggunakan sampah rumah tangga, jadi sangat mudah untuk dikumpulkan, namun prosesnya harus benar. Nanti kalau Ecovillage ini berhasil, kita akan transferkan lagi ilmu-nya pada Ecovillage-Ecovillage lain. Kalau semua bisa, manfaat pupuk organik cair ini bisa digunakan buat tanaman-tanaman yang telah ditanam di bantaran sungai Citarum", harap Dansektor selanjutnya Dansektor pamit untuk meninjau beberapa kegiatan yang telah terjadwal (T.Pro)