-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Dinkes Kota Bandung Tekan Puskesmas Capai Target ODF 100%

60menit.com
Kamis, 12 September 2019

60Menit.com - Kepala Dinas Kesehatan Kota Bandung, Rita Verita

60MENIT.COM, Bandung - Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung, Rita Verita menekankan agar para Kepala UPT Puskesmas di Kota Bandung segera menindaklanjuti hasil pemetaan sanitasi di wilayah kerjanya masing-masing untuk mencapai target 100% Open Defecation Free (ODF) pada 2021 mendatang.

Ini disampaikan Rita pada Pertemuan Percepatan ODF di Kota Bandung, Selasa (10/9/2019), bertempat di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Bandung. "Petugas sanitarian kita sudah berjuang sedemikian rupa melakukan pemetaan sanitasi. Tinggal para Kepala UPT-nya melihat dan membawa hasilnya ke arah mana?" katanya bernada tanya.

Saat ini, dari 151 Kelurahan di Kota Bandung, baru 6 Kelurahan yang mencapai akses 100% ODF. Karena itu, Rita mendorong Puskesmas untuk melakukan langkah strategis seperti memantau capaian akses sanitasi di wilayah kerjanya, menggerakkan masyarakat dalam peningkatan akses sanitasi untuk mengubah perilaku dan pemberdayaan masyarakat melalui pemicuan, serta melakukan koordinasi antar-stakeholder untuk meningkatkan akses sanitasi di wilayah kerjanya.

“Kepala UPT Puskesmas sebaiknya mengajak aparat kewilayahan untuk bekerja sama karena Puskesmas tidak mungkin bisa bekerja sendiri,” kata Rita.

Suatu wilayah dinyatakan ODF jika setiap keluarga tidak membuang tinja ke saluran terbuka seperti sungai atau selokan baik secara langsung maupun tidak langsung.

“Percuma kalau jambannya bagus atau mewah, tapi tempat akhir pembuangannya tetap ke sungai. Itu akan mencemari air dan menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk stunting,” papar Rita.

Rita menjelaskan bahwa akses sanitasi masyarakat Kota Bandung masih tertinggal di antara kota/kabupaten di Jawa Barat. Akses sanitasi yang dimaksud adalah setiap keluarga memiliki jamban sehat yang tempat pembuangan akhir tinjanya disalurkan ke Instalasi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) terpadu PDAM, septic tank pribadi atau komunal sehingga tidak mencemari lingkungan.

Kota Bandung menduduki urutan ke-24 dari 27 kota/kabupaten di Jawa Barat terkait capaian akses sanitasi. Menurut Rita, hal ini sangat disayangkan karena Kota Bandung merupakan ibukota Jawa Barat

“Mudah-mudahan di tahun 2021 nanti Kota Bandung bisa dinilai sebagai Kota Sehat dengan capaian akses sanitasi 80% bahkan lebih menjadi 100%,” pungkasnya.

(Eka)