-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Program Pamsimas Disambut Masyarakat Bojongsari

60menit.com
Jumat, 13 September 2019

60Menit.com - Kepala Desa Bojongsari Kecamatan Padaherang - Pangandaran bersama Kadus Cipari

60MENIT.COM. Pangandaran - Jum'at (13/9/2019). Sesui dengan amanat RPJPM 2005-2024 dan RPJM 2015-2019, pemerintah melalui Program Pembangunan Nasional, Akses Universal Air Minum dan Sanitasi Tahun 2019, menetapkan bahwa pada Tahun 2019 Indonesia dapat menyediakan layanan air minum dan sanitasi yang layak bagi 100 persen rakyat Indonesia.

Kondisi air minum dan sanitasi buruk sangat berdampak pada kesehatan masyarakat  salahsatu dampak yang ditimbulkan adalah stunting atau kekerdilan.

Dengan adanya program penyediaan air minum dan sanitasi berbasis masyarakat (Pamsimas) telah menjadi salahsatu program andalan nasional untuk meningkatkan akses penduduk perdesaan terhadap fasilitas air minum dan sanitasi yang layak dengan pendekatan berbasis masyarakat.

Atas dasar yang disebut berikut, air minum dan sanitasi menjadi penting apalagi di wilayah dataran tinggi, salahsatunya Desa Bojongsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran. Kadus cipari Desa Bojongsari (Warmin) mengatakan, ia sangat bangga dengan adanya program pamsimas masuk ke Desa Bojongsari." Dengan adanya pamsimas, sekarang masyarakat kami tidak usah mengambil air bersih dengan jarak berkilo- kilo, dan kini bisa menikmati air bersih langsung dirumah masing- masing,dan juga dikala musim kemarau seperti sekarang ini tidak ada yang kekurangan air bersih," bangganya.

Hampir sama yang dikatakan Kepala Desa Bojongsari (Dato Mulyono) ia mengucapkan terimakasih kepada pemerintah yang telah menyalurkan program pamsimas ke Desa Bojongsari Kecamatan Padaherang Kabupaten Pangandaran." Atasnama Kepala Desa Bojongsari, kami mengucapkan terimakasih kepada pemerintah yang telah menyalurkan program pamsimas, kini masyarakat kami menikmati air bersih dengan tidak susah payah dan tidak pernah kekurangan," katanya.

(Eddy)