-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Cegah Pandemi Unit Polsek Cikancung Polresta Bandung Gelar Patroli Dialogis

60menit.com
Minggu, 18 Oktober 2020

60menit.com | Memberikan imbaan Antisipasi Penyebaran Virus Covid-19, Dengan Lakukan Patroli Dialogis.

60MENIT.com, Cikancung | Jajaran Personil Polsek Cikancung gencar melaksanakan patroli Antisipasi Malam Minggu di Sejumlah tempat-tempat kerumuman yang menjadi area menongkrong muda-mudi hingga orang tua. Patroli tersebut sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona (Covid-19). Sabtu Malam ( 17/10/2020 ).


Patroli itu sekaligus memberikan himbauan terhadap warga masyarakat menghadipi Adaptasi Kebiasaan Baru guna antisipasi penyebaran virus corona (Covid-19), warga dihimbau untuk tidak melaksanakan kegiatan yang bersifat berkerumun dan mengumpulkan massa.


“Personil gabungan TNI-POLRI dan Anggota Satpol PP Kec. Cikancung melaksanakan Patroli disejumlah tempat nongkrong, Obyek Vital dan Pemukiman Warga serta memberikan himbauan terhadap pemuda yang sedang nongrong didepan Alfamart Desa Ciluluk Kec. Cikancunh untuk menerapkan Protokol Kesehatan dengan 3M ( Mencuci Tangan, Menggunakan Masker Serta Menjaga Jarak ),”


Kapolresta Bandung Kombes Pol Hendra Kurniawan, S.I.K Melalui Kapolsek Cikancung Polresta Bandung Akp. Saripudin Mengatakan dalam kegiatan ini, Kapolsek Cikancung Polresta Bandung AKP. Saripudin menekankan terhadap Personil Polsek Cikancung agar tidak bosan bosan untuk memberikan imbauan untuk menggunakan masker dalam menghadapi Kebiasaan Baru agar lebih menekankan kembali kepada warga untuk menerapkan Protokol Kesehatan serta menyampaikan supaya tidak ada yang keluar tanpa tujuan yang tidak jelas.


Tujuan dari kegiatan ini untuk mengamankan agar Warga Kecamatan Cikancung tidak tertular virus Corona ( Covid -19 ), Kegiatan ini dilakukan secara menyeluruh di semua wilayah. “Patroli kita laksanakan pada malam hari Seluruh tempat kita sisir seperti tempat nongkrong dan pusat perbelanjaan hingga tempat yang rawan dikunjungi banyak orang,” katanya.

(**)