-->

Header Menu

HARIAN 60 MENIT | BAROMETER JAWA BARAT
Cari Berita

60Menit.co.id

Advertisement


Pembangunan Pekerjaan Saluran Pembuangan TPT Diduga Asal Jadi

60menit.com
Rabu, 07 Februari 2024

Pembangunan Pekerjaan Saluran Pembuangan TPT Diduga Asal Jadi


60menit.com


60MENIT.COM,Cilacap - Pembangunan Pekerjaan Saluran Pembuangan Tembok Penahan Tanah (TPT) yang berlokasi Dusun Kedungreja Desa Kedung Reja, Kecamatan Kedungreja, Kabupaten Cilacap di duga riskan penyimpangan, Jum'at (2/2/2024).



Hal ini di dapat dari hasil pantauan awak media. Terlihat di lokasi tidak di temukan papan informasi yang di pampang di lokasi proyek, sehingga terkait Volume, tidak di ketahui, bahkan Spek pengerjaannya juga terlihat diduga tidak sesuai.


Salah satu warga yang tidak jauh dari lokasi.  dan enggan disebutkan namanya saat di mintai keterangan mengatakan, bahwa proyek tersebut adalah milik pemerintah (BBWS Citanduy) yang di biayai oleh APBN Kabupaten angaran 2023, dan menurut nya anggaran yang belum terserap 2023 makanya di laksanakan di tahun 2024.


" Proyek yang sedang dikerjakan ini tidak ada papan informasi proyek yang di pasang, dan proses pengerjaanya pun di di duga asal-asalan. Selain itu pada kondisi proyek tersebut disinyalir mengabaikan mutu dan standar aturan yang sudah di tentukan, sehingga di khawatirkan kualitasnya tidak akan bertahan lama,” ucapnya


Proyek pengerjaan TPT tersebut di duga kurangi mutu dan kualitas, bahkan azas manfaat bangunan tidak sesuai dengan spek, dan sangat di sayangkan sampai saat ini meninggalkan pembicaraan di masyarakat karena proyek yang sudah berjalan ini," kelihatan oleh bapak sendiri kekuatannya, bagai mana sebatas pinggirnya saja dan aturannya itu harus memasang papan nama ke transparan publik, sampai saat ini masih tidak memasang papan informasi proyek", imbuhnya


Sementara itu sampai berita ini diterbitkan, pihak pemborong saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp  mengatakan sekarang saya gak bisa ketemu lagi sibuk di sawah sedangkan pekerjaan jarang hadir kalau bahasanya seperti itu dan gambarnya pun sebatas bahasa gambar sebatas ngikut instruksi cerita nya harus begitu ujar pegawainya, maka dengan sangat pihak PPK BBWS Citanduy minta tinjau ulang.  Berlanjut. (Tim.P)